APA KABAR HUT TNI ?

67

JAKARTA – Sepanjang sejarah pemerintahan RI, boleh jadi baru kali ini seorang Panglima TNI berkeluh kesah. Sebuah keluh-kesah yang bisa ditafsirkan positif tapi bisa juga negatif.

dedenew439

Kelu- kesahnya Panglima TNI terletak pada tidak pernah adanya pasokan info dari kalangan intelejens, tentang apa yang menjadi ancaman bagi Indonesia.

“Sejak saya Kolonel…”, kata Gatot Nurmantyo, Jenderal bintang empat dengan menekankan , bahwa keringnya pasokan info itu sudah berlangsung lama.

Pernyataan itu disampaikan Panglima TNI dalam wawancaranya dengan majalah “Forum”, bertepatan dengan tibanya HUT TNI hari ini.

Dengan merujuk pada pangkatnya dulu yang empat tingkat di bawah pangkatnya sekarang, hal ini menandakan, ketiadaan pasokan informasi penting itu sudah cukup lama dia pandang sebagai sesuatu serius.

Mungkin hal itu terjadi sejak era pemerintahan SBY(2004 -2014) atau bahkan sewaktu masih di era kepresidenan Megawati Soekarnoputri ( 2001 – 2004)

Kalau demikian keadaannya, sangat gampang mencari sebab musababnya. Tinggal kita tanya saja kepada para Jenderal yang pernah memimpin BIN (Badan Intelejens Negara). Seperti Hendropryono (era Megawati) atau Sjamsir Siregar, Sutanto (eks Kapolri) dan Marchiano Norman, semuanya di era SBY.

Tapi yang lebih mendasar dari keluhan itu, TNI dengan posisinya sekarang semestinya memerlukan perhatian. Diperlukan evaluasi. Sudah tepatkah pemposisian TNI seperti sekarang ? Karena keluhan ini menunjukan, diam-diam TNI sedang galau, tengah frustrasi atau mungkin merasa sedang berada di persimpangan jalan.

Yah, keluhan Orang Nomor Satu di Institusi Militer ini cukup menarik. Sebab Jenderal Gatot Gatot Nurmantyo sendiri sebelumnya sudah berkali-kali menyampaikan penilaannya tentang situasi yang dihadapi Indonesia. Dimana dia seakan mengkhawatirkan bakal terjadi sesuatu bila para pemangku kepentingan tidak sadar dengan ancaman baru.

Dunia saat ini menurut Jenderal Gatot menghadapi ancaman baru berbentu proxy war, peperangan yang tidak menggunakan senjata. Dan nampknya Indonesia tidak sadar atau siap. Dengan kata lain, Indonesia bisa dihancurkan oleh pihak tertentu melalui sistem. Dan sistem itu tidak kelihatan. Sementara si penghancur tidak harus berada dari luar. Bisa saja berada dari dalam.

Kalau meminjam pandangan Mayjen (Purn) AA Nasution, mantan Dirut Telkom, kegiatan penyelundupan narkoba bisa merupakan bagian dari proxy war.

Terjadinya polarisasi di dalam kabinet, bisa juga merupakan bagian dari pengaruh proxy war.

Terkurasnya enerji mengurus para imigran gelap yang ingin menyeberang ke Australia, juga bisa menjadi bagian dari proxy war.

Jenderal Gatot juga melancarkan kritik terhadap sejumlah politisi maupun partai politik. Karena mereka-mereka ini menurut dia yang ikut meciptakan krisis. Khususnya pernyataan para politisi yang hanya memperkeruh suasana.

Walaupun tidak menyebut nama politisi berikut partai politiknya, tetapi kritikan Panglima TNI seakan dipahami oleh semua kalangan. Dan mereka yang paham, ironisnya tidak berkata sepatah katapun. Seolah tidak mendengar adanya peringatan seorang jenderal.

Adanya peringatan jenderal Gatot Nurmantyo menandakan, sekalipun TNI tidak lagi berpolitik, tetapi intuisi politik dan kemampuannya menganalisa situasi politik, masih tajam dan tetap jalan.

Memang tak bisa dipungkiri, peranan TNI maupun respektasi masyarakat, mengalami degradasi yang cukup signifikan.
Terutama sejak terjadinya perubahan pemerintahan di tahun 1998.

Tak lama setelah perubahan rezim, TNI tidak boleh lagi berpolitik. Di parlemen tidak ada lagi Fraksi TNI (ABRI). Semua keistimewaan yang melekat di tubuh institusi TNI berikut personalianya, seakan semuanya dihapus.

Dulu di era pemerintahan Orde Barru rezim pimpinan Jenderal Soeharto, TNI selain berperan sebagai garda keamanan, secara de facto, TNI atau ABRI juga berperan seperti sebuah partai atau kekuatan politik. Ada istilah yang paling populer pada waktu itu yakni Dwi-fungsi ABRI.

Kini segala peran TNI secara tidak disengaja, diambil alih. Dwi-fungsi ABARI dihapus. Peran-peran itu seperti diambil alih oleh kepolisian. Polri berada di atas angin ketimbang TNI.

Contoh yang paling nyata, status seorang Panglima TNI. Sekalipun membawahi tiga kepala staf Angkatan Darat, Angkat Laut dan Angkatan Udara, tetapi dia tidak punya akses langsung ke Presiden. Untuk melapor ke Presiden, seorang Panglima TNI harus melalui Menteri Pertahanan.

Beda dengan di zaman Soeharto, seorang Panglima TNI atau ABRI setara dengan Jaksa Agung dan Gubernur Bank Indonesia. Mereka bertiga setingkat dengan Menteri. Protokol pelantikan merekapun disamakan dengan pelantikan Menteri.

Setelah perubahan , pada satu masa, Menteri Pertahanan yang menjadi atasan oleh Panglima TNI, bukanlah seorang yang berpangkat jenderal seperti di era Presiden Soeharto. Melainkan dari kalangan sipil. Diakui atau tidak, diam-diam ada terjadi kekurang cocokan, seorang Menteri Pertahanan dari sipil dengan Panglima TNI yang seorang militer karir.

Apalagi kalau Menteri Pertahanan dari sipil itu diangkat berdasarkan kriteria “political appointee”.

Sejak Jenderal Soeharto tidak berkuasa, sudah 4 kali posisi Menteri Pertahanan dijabat warga sipil. Mereka masing-masing Mahfud MD, Matori Abdul Djalil (almarhum), Juwono Sudarsono dan Purnomo Yusgiantoro.

Sementara seorang Kapolri yang tidak membawahi matra-matra seperti di TNI, justru punya akses langsung ke presiden.

Peran dan kedudukan Polri saat ini dirasakan sangat besar. Bahkan jabatan Kepala BIN yang saat ini untuk kedua kalinya dipercayakan kepada jenderal polisi, ikut dirasakan sebagai sebuah hal yang tidak memperhitungkan keunggulan militer di dunia intelejens.

Padahal selama lebih dari 30 tahun posisi Kepala BIN atau BAKIN (sebelumnya) selalu berada di tangan militer atau TNI.

Lantas bagaimana memaknai keluhan Panglima TNI Gatot Nurmantyo tersebut ?

Seharusnya pemerintah, presiden dan seluruh pemangku kepentingan jangan menjadikan keluhan Panglima TNI itu hanya sebagai “angin lalu” saja.

Sudah pada tempatnya sorotan Panglima TNI itu direspon dengan sebuah tindakan yang konkrit. Apa dan bagaimana tindakan konkrit yang diperlukan itu, tentu TNI sendiri pasti tahu.

Kalau sejumlah kewenangannya sudah terlanjur diambil oleh Polri misalnya, segeralah kembalikan hal tersebut. Bagilah beban kerja dan tanggung jawab itu. Jangan juga Polri seperti merasa, karena UU yang ada menempatkan posisi mereka kuat seperti sekarang, lalu Polri berlindung di balik legalitas itu. Cepat atau lambat kecemburuan akan terjadi. Indikasi soal kecemburuan itu sudah beberapa kali meledak. Seperti perkelahian antara anggota Polri dan satuan TNI.

Sebaliknya walaupun perang modern, tidak lagi menggunakan senjata, tetapi tidak berarti peran TNI yang punya senjata, lantas disederhanakan.

Sebab asumsi itu sebetulnya masih bersifat sementara.
Lihat saja peperangan yang terjadi di Timur Tengah. Baik yang terjadi di Syria, khususnya dalam perebutan pengaruh di kota Aleppo ataupun dalam rangka menghadapi ISIS.

Perang dengan senjata tetap nasih ada.

Di sisi lain, sampai kapanpun, Indonesia tetap memerlukan TNI yang kuat. Bukan TNI yang “macan kertas”. Khususnya menghadapi berbagai kemungkinan yang bisa terjadi di Papua atau di daerah konflik lain yang berpotensi memecah persatuan dan kesatuan bangsa.

Semoga respons terhadap keluhan Panglima TNII, belum terlambat. Dirgahayu HUT TNI 5 Oktober 2016.
sumber:Edwin Seokowo(grup WA Lintas Elemen)

Tni benteng Pancasila

Ini Alasan Peringatan HUT ke-71 TNI Dilakukan secara Sederhana

Peringatan hari ulang tahun ke-71 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun ini agak berbeda.

Perayaan kali ini dilakukan dengan sederhana, tanpa demonstrasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) dan defile.

Selain itu, peringatan tidak dilaksanakan terpusat seperti tahun-tahun sebelumnya. Namun, diperingati di tiap-tiap daerah dengan berbagai kegiatan seni, budaya, maupun sosial.

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo membeberkan alasan di balik kesederhanaan peringatan HUT TNI ke-71 tersebut.

Menurut Gatot, peringatan HUT TNI ke-71 kali ini dilakukan mengingat kondisi keuangan negara belum cukup baik. Atas dasar itu, lanjut Gatot, TNI tak sepantasnya menghabiskan anggaran negara hanya demi menggelar peringatan akbar dan mewah.

“Kita sama-sama tahu, pemerintah dan rakyat Indonesia dalam kondisi ekonomi yang sedang berusaha bersama-sama bangkit,” ujar Gatot usai upacara peringatan HUT TNI ke-71 di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, Rabu (5/10/2016).

“Sehingga tidak sepantasnya jika TNI melakukan upacara besar-besaran,” kata dia.

Selain itu, kata Gatot, belum adanya pembaruan dari alutsista yang dimiliki TNI tahun ini. Sebab, parade dan demonstrasi atraktif bertujuan memberikan laporan pengadaan alutsista kepada masyarakat.

“Karena upacara parade dan demonstrasi atraktif alutsista itu pada hakikatnya adalah laporan TNI kepada rakyat. Jadi kalau sama dengan yang tahun lalu, buat apa?” ucap Gatot.

Kendati demikian, perayaan secara sederhana ini tidak mengurangi rasa khidmat dan pemaknaan peringatan hari jadi TNI.

“Semoga tidak mengurangi makna dan kekhusukan ini,” ucap Gatot.

Upacara peringatan HUT ke 71 TNI dilaksanakan Rabu (5/10/2016). Salah satu upacara tersebut dilakukan di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta.

Upacara tersebut dipimpin oleh Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. Sedangkan Komandan Upacara yang bertugas, yakni Kabid Binor Pusjaspermildas TNI, Kolonel Kes Irfan Bachtiar.

Dalam upacara tersebut, acara pokok yang dilakukan, yakni penghormatan kepada inspektur upacara, penghormatan kepada panji TNI, mengheningkan cipta, dan pengucapan sapta marga.

(Baca: Tanpa Parade dan Defile, Peringatan HUT Ke-71 TNI Dilakukan Sederhana)

Selain itu, dalam upacara ini juga dilakukan penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana XXIV, XVI, dan VIII kepada prajurit yang telah berjuang luar biasa atas pengabdiannya.

Pengabdian tersebut dilakukan sepanjang delapan, 14, dan 24 tahun tanpa cacat.
sumber Kompas.com

dedenew440

APA KABAR HUT TNI ?
Melihat Dua berita diatas kami miris membacanya,
TNI anak kandung rakyat HUT nya cukup sederhana untuk tahun ini,
Tapo jangan berkecil hati TNI KU, perayaan yang sedrhana tidak menyurutkan kami rakyat untuk selalu mendukungmu

Berikut Ucapan ucapan Selamat Ulang Tahun buat TNI ke 71 Thn dari Para Patsus seluruh pelosok negeri sbb :

Dirgahayu TNI ke 71, semoga semakin Profesional
Sebagai GARDA terdepan sekaligus BENTENG
terakhir NKRI
DO’A ku untukmu Tentara ku,
Dengan tugas MULIA mu,Semoga TNI Semakin BerJAYA
#BERSAMA RAKYAT TNI KUAT,HEBAT,PROFESIONAL SIAP MEWUJUDKAN INDONESIA YANG BERDAULAT,MANDIRI DAN BERKEPRIBADIAN
oleh Patsus Wong Madiun

TENTARA adalah nama sebuah pekerjaan, sama seperti petani, nelayan, sopir dll. Yang membuat pekerjaan/Tentara itu BERBEDA adalah dia tidak
hanya mementingkan diri sendiri & keluarganya saja.
Di saat hari-hari besar, di saat anak, istri, orang tuanya sakit yang sangat membutuhkan kehadirannya, mereka rela dan ihklas berjuang
jiwa dan raga demi kehormatan negara, menjaga perbatasan, pulau [ulau terluar, pulau [u;au terpencil, pulau [ulau tanpa penghuni, mereka masih bisa tersenyum, senantiasa melayani, menjaga keamanan & keutuhan NKRI. Tentara adalah manusia biasa juga bisa meneteskan air mata,
jika dia sedih dan rindu dengan keluarganya.
Hujan, panas, debu menjadi teman dalam hari harinya
TERKADANG masyarakat memvonis Tentara itu buruk, sadis, jahat dll Padahal itu semua sifat manusianya, BUKAN institusinya. Dengan meraup
penghasilan bulanan yang hanya pas-passan dia tetap bahagia selalu berusaha bekerja dengan Profesional & semaksimal mungkin.
SEMUA…bahwa mereka adalah GARDA terdepan sekaligus BENTENG terakhir NKRI”
DO’A ku untukmu Tentara ku, semoga masyarakat
mengerti akan tugas MULIA mu…..
Jayalah TNI yang ke 71,,bersama Rakyat TNI Kuat dan Hebat DIRGAHAYUPAHLAWAN KU..DIRGAHAYU TNI KU..
DARAT,LAUT,UDARA
oleh Patsus Bue Marlin

Seorang Polisi Muda mendatangi sebuah warung dgn raut muka. yg kesal…..
Polisi : Mbak, ANTIMO yang saya beli kemarin di warung sini palsu ya?!
Mbak Penjaga Warung : Emang kenapa, Pak?
Polisi : Saya sudah minum 2 butir kok mabuknya nggak ilang ilang? Jangan macem2 ya, saya ini aparat penegak hukum!!
Mbak Penjaga Warung : Bapak dari Kepolisian, ya?
(bertanya gemetar setengah ketakutan)
Polisi : Lho kok tahu…. Emang kenapa kalau saya polisi? Jangan coba2 tipu saya ya !!
Mbak Penjaga Warung : walah pantes ndak mempan, Pak! Lha wong Antimo itu hanya untuk DARAT, LAUT dan UDARA. Kalo Untuk KEPOLISIAN belum ada, Pak…!!!
DIRGAHAYU TNI ke 71 Thn.
BERSAMA RAKYAT TNI KUAT
TNI Benteng Pancasila
oleh Patsus Naga Samudra

Selamat Hari Ulang Tahun TNI
Engkau lahir dari rakyat untuk Bangsa Indonesia
Terima Kasih atas Perjuanganmu telah menjaga Bangsa ini dari Penjajahan.
Patsus MIZ. biro makasar.

Dirgahayu TNI ke 71 semoga semakin Prodesional sebagai garda terdepan sekalugus benteng terakhir NKRI.
Doa ku untukmu Tentaraku. Dengan tugas Mulia mu
Jayalah TNI yg ke 71. Bersama rakyat TNI Kuat
DIRGAHAYU PAHLAWANKU
DIRGAHAYU TNI KU
Terimakasih.
oleh Patsu Budi . S biro surabaya.

Penguasa boleh silih berganti tapi TNI harus tetap menjadi milik rakyat.
Dirgahayu TNI kuat hebat profesional siap mewjudkan Indonesia yang berdaulat mandiri dan berkepribadian
Dirgahayu TNI ke 71
Bersama Rakyat TNI kuat hebat profesional siap mewujutkan Indonesia yang berdaulat mandiri dan berkepribadian.
Patsus myun. Surabaya

Dirgahayu TNI, jaya di laut, udara dan darat. Berkat pertolongan Allah bersama rakyat TNI kuat
Patsus Sveldorf  Sidoarjo

Dirgahayu TNI ku.semoga kemudahan,kelancaran dan perlindungan selalu menaungi dalam setiap tugas kalian.
Doa dan dukungan kami rakyat Indonesia akan selalu mengiringimu.
Tetaplah bersama kami TNI ku.
Kami siap bersamamu berjuang demi tegak dan jayanya NKRI.
TNI bersama rakyat,negara kuat
Dirgahayu TNI ku.semoga kemudahan,kelancaran dan perlindungan selalu menaungi dalam setiap tugas yang diemban oleh TNI.
Saya berharap,TNI bisa menjadi salah satu kekuatan yang berpengaruh dan disegani oleh negara-negara lain.
Dan saya ingin TNI bersatu padu bersama rakyat untuk mengembalikan sistem yang ada sekarang.
Kembali kepada sistem Pancasila dan UUD 1945 yang asli.
Oleh Patsus Nevan Valentino Banten

Simbah lagi mirsani TV..mencet
chanel 1 film’e beranak dalam kubur..ganti
chanel 2 film’e suster ngesot..ganti
chanel 3 film’e pocong kesurupan..ganti
chanel 4 film’e sundel bolong..
ganti chanel 5 film’e kuntilanak..
Trus simbah nyeluk putune :”Le,deloken..antena neng jobo kuwi madhep neng ngendi?”.
Putune metu trus nyauri :”Mbah,madhepe neng kuburan mbah”.
Simbah :”Oalah..pantes film’e horor kabeh..le,
kowe isih neng jobo?”.
Putune nyauri :”isih mbah..lha ngopo tho?”.
Simbah :”coba kuwi antenane diputer madhep Koramil..sopo ngerti film’e Rambo..”.lan acara laporan HUT TNI 5 Oktober
Selamat Hari TNI
Salam NKRI Harga Mati.
Oleh Patsus Candra Panji, Jatim

Dirgahayu TNI,pancasilais sejati,benteng NKRI,bersama rakyat TNI kuat,pancasila berdaulat,bangsa selamat….
Oleh Patsus Mirza Blitar

DIRGAHAYU TNI KE 71
Semoga tetap menjadi TNI yang perkasa, penjaga keutuhan NKRI
Benteng Pancasila…!
Oleh Patsus Afma Jakarta

DIRGAHAYU TNI KE 71
semoga menjadi semakin profesional dan menjadi pengayom masyarakat, bukan menjadi pengayom penguasa dan pengusaha.
Oleh Patsus M yudistira Semarang

Perayaan ultah dalam kesunyian…
Kemanakah pemburu berita…..
Kemanakah hiruk pikuk suara defile mesin perang…
Kemanakah suara jet sukhoi yang memekakkan telinga….
Semua hening….
Semua diam….
Seakan akan sebuah badai akan tergelar. ..
Jauh diujung utara sana…
Sebuah panggung pertunjukkan disiapkan..
Membuat semua mata pun memandang…
Dari balik tirai…
Di atas patung liberty..
Menyaksikan peragaan kembang api terbesar..
Sebuah gertak deteren?
Tidak… Tapi sebuah peringatan….
Inilah kami Indonesia….
DIRGAHAYU TNI
BERSAMA RAKYAT TNI KUAT
Oleh Patsus Atmo Semarang

dedenew438

Dirgahayu TNI, sambil menyaksikan, saat tentara menghadapi proxy dan intelijen war (:based on true event).
Oleh Patsus Blaze

Melangkah kuat bersama rakyat, bermartabat menjungting tinggi setiap jengkal tanah ibu pertiwi…
Selamat HUT TNI ke 71…
Semoga ALLOH SWT senantiasa menjaga dan meridhoi segala tugas dan bakti para patriot INDONESIA…
Oleh Patsus Muhammad Latif

“Badan cyber nasional pasti beda dengan TNI. Pasti beda karena tidak bisa disatukan. Beda sasarannya dan beda yang diamankan. Jadi badan cyber itu tidak ada efek, tidak ada ofensif hanya mengamankan saja,” ujarnya.

Jendral Gatot memberikan contoh Badan Cyber TNI akan mengamankan ‘PELURU KENDALI atau MISIL’ dengan menggunakan satelit karena kalau tidak diamankan maka akan dapat dikendalikan pihak lain yang membelokkan peluru itu untuk menyerang Indonesia.

“Ini dilakukan di Mabes TNI dan perlu persiapan yang matang maka ‘ORANG-ORANGNYA juga sudah terlatih’. Tapi kami ini juga ‘SUDAH SEJAK EMPAT TAHUN YANG LALU MELAKSANAKAN LATIHAN’,” tuturnya.
# ahh….leganya. DIRGAHAYU TNI ke 71.
Oleh Patsus Anto P.HS

TANPA ULAMA, NKRI TIDAK AKAN PUNYA TENTARA
NASIONAL INDONESIA – TNI

Kelahiran TNI di tengah bangsa dan negara Republik Indonesia, 5 Oktober 1945, terlahir dari rahim Tentara Pembela Tanah Air -Peta, 3 Oktober 1943.

Perang Asia Timoer Raja atau Perang Pasifik ( 1941 -1945 ) sbg bagian dari Perang Dunia II, menjadikan berakhirnya penjajahan Kera jaan Protestan Belanda, 8 Maret 1942, di Kalijati Subang Jabar. Dan mulai awal penjajahan Kekaisaran Shinto Jepang atas Indonesia (1942-45).

Nippon Islamic Grass Root Policy melahirkan kebijakan Balatentara Jepang yang mengadakan pendekatan kpd Ulama. Partai Syarikat Islam, Partai Islam Indonesia -PII, Muhammadiyah, NU, Persis dibubarkan. Tetapi Balatentara Jepang percaya kepada Ulama yang dlm sejarahnya memimpin perlawanan thd penjajah Barat. Dalam menghadapi serangan balik Sekutu, atas usul 10 Ulama dibentuklah Tentara Pembela Tanah Air – Peta, 3 Okt 1943. Sekitar 68 Batalyon di Jawa Madura dgn Dan Yon-nya para Ulama. Kemudian Pataka atau Bendera Panji Panji Peta berbentuk Bulan Bintang. Dari sinilah awal mulanya Ulama mendirikan Organisasi Militer Modern. Setelah Proklamasi 17 -8-1945, dari Rahim Tentara Peta dibentuklah TNI. Itulah sebabnya kelahiran TNI disambut sbg Anak Kandung Rakyat. Baca API SEJARAH, Edisi Revisi, hard cover, Jilid Kedua.,Ahmad Mansyur Suryanegara.

DIRGAHAYULAH HUT KE -71 TNI 5 Oktober 1945 -2016. Jasmerah. Tanpa ULAMA tiada TNI.
Oleh Patsus Boby Astoni Bandung

citoxnew215

Gambar oleh Google, Patsus Citox dan Patsus Dede Sherman

Share.

67 Komentar

  1. Majulah Tentara Ku…
    Jangan Ragu, Jangan Takut gembira selalu
    Berjuanglah kamu ikhlas mengemban tugas
    Demi harga diri, Demi Ibu Pertiwi

    Musuh tak dicari, DATANG KITA SIKAT !!!
    Semua tlah terpatri di dinding nurani
    Sapta Marga mulia kita junjung tinggi

    Semangat prajurit sejati….
    Satria berdiri gagah berani

    Dimanapun berada tetap bersahaja
    Membuat tenang hati rakyat menuju bahagia

    TUHAN restui kami untuk berkelahi
    Tolong jangan kau ambil kami punya nyali
    Lawan musuh Negeri kami rela mati dengan gembira
    karna kami berarti

    (liriknya iwan fals)

    DIRGAHAYU TNI KE-71
    BERSAMA RAKYAT TNI KUAT

  2. jin rafa lovers on

    Dirgahayu TNI….bersama rakyat TNI kuat…!!!!
    Smoga kedepan kesejahteraan prajurit semakin ditingkatkan, gaji naik, serta rumah tinggal yang layak….apalah guna alutsista canggih kalo kesejahteraan kurang…agar TNI lebih profesional dan vokus trhdp tugas yg dijalankan tanpa “tergoda” bisnis sampingan…Bravo TNI ku…i lup yu pull tumblek blek nothok jedhok…!!!!!

  3. TNI emang dikebiri. mosok panglima 3 matra nggak punya akses langsung ke panglima tertinggi?
    jadi inget obrolan sama tetangga, kebetulan dia AL.
    katanya tentara kalo jalan nggak boleh lagi bawa sangkur.
    itu di taruh di markas.
    pantesan saya amati saat ketemu tentara AD di jalan, ada yg beda, biasanya pake sabuk item selempang ke pundak, trus di bawahnya ada sangkur nya. Maaf saya lupa istilahnya apa dalam seragam militer. hehehehe……

    Dirgahayu TNI…..!!!!!
    NKRI Jaya…..!!!!!

  4. jin rafa lovers on

    Beda bgt ama kesatuan “mobil” sebelah yg kemana2 nenteng AK 47…xixixixi biarpun jarak rmh ama markas cuman 100 m….xixixixi biar kliatan garang kali…peace …

  5. izinkan sy menanggapi kegalauan seorang Panglima TNI. Beliau jg manusia biasa, yg memiliki RASA! dg kapasitas Beliau bukan hal mustahil apa yg beliau minta terlaksana. keringnya asupan intelijen kpd beliau dan terbatasnya akses beliau ke Presiden merupakan ekses buruknya dogma dan image TNI yg di hembuskan para ular. TNI adalah operator jg eksekutor, sdgkn Menhan ibarat analisator dan filter hardwarenya. apa yg terjadi jika Panglima Gagal dpt kn asupan intel dri jalur resmi krn terhambat kantong kantong birokrasi.

    Jangan kuatir Jendral,back Door kita selalu terbuka!
    selamat menikmati kopi hangat dan sarapannya yg telah disediakan..
    kalo bisa jgn jd SR terus Panglima!! hehehe

  6. tukang tebak on

    di satu kan saja BIN dan BAIS
    jd BINBAIS, atau kalo perlu
    TNI membentuk Pentagon ky
    ASU di mana presidenx jd
    setengah bonekax militer

  7. DIRGAHAYU TNI KU. KALIAN ADALAH GARDA TERDEPAN SEKALIGUS BENTENG TERAKHIR BERSAMA RAKYAT UNTUK MENJAGA KEUTUHAN NKRI.

    salam hormat jendral, sampai kapanpun ular tidak akan pernah menang melawan garuda.

  8. Walau terlambat, saya ucapkan Dirgahayu TNI ..semoga semakin kuat, sejahtera, semakin profesional dan semakin di cintai bangsa dan negara.

  9. jd keingetan cerita seorang teman di Jkt yg terkena gusuran, saat satpol pp dan plokis yg datang utk menggusur kami, kami berusaha pertahankan hasil jerih payah kami bertahun2, tp saat TNI yg dtg memback up penggusuran, kami hanya bisa diam, bukan kmi tdk berani tp lebih kerasa memilliki, karena TNI bagian dr kami,,,Dirgahayu TNI

    • Saya tidak setuju bila tni dilibatkan dlm penggusuran, bagaimanapun jg tni dsegani atau dtakuti krn doktrinnya, mengapa rakyat berani melawan polisi krn tau polisi ga bakal membunuh . sedangkan seorang tentara dilatih utk melumpuhkan siapa saja yg dpt mengancam jiwa bahkan lebih jauh membunuh lawan. Bagaimanapun yg dgusur itu jg saudara kita sebangsa. Mari kita dukung tni dan polri ,yg satu tdk lebih jelek dr yg lain. Kita butuh tni yg kuat dan polri yg bersahabat.

  10. bangsa ini hrus waspada dgn strategy kuda troya dmn musuh memasukan pasukanya dgn melalui sbuah proyek dmn proyek itu diikuti jutaan bruh asing,,,,
    waspadalah,,,,,,,bangsa ini bs terancam kalau qt lengah…

  11. TNI adalah Pengabdian jiwa raga bagi keutuhan NKRI..

    kesederhanaan bukan berarti sepi tp dibalik itu semangat dukungan rakyat masih terus berkobar membara..

    Salut utk TNI dan jajarannya, ditengah pengebirian masih tetap setia mendukung rezim yg ada.

    Dirgahayu Indonesia National Armed Forces

  12. Selamat ulang tahun TNI KU smg smakin JAYA dan KUAT.
    bersikaplah sperti BAPAK pada warga sipil,tanpa MENGURANGI kewaspadaan bahaya,ancaman sekitar dan insting membunuhmu.
    kami tidak ingin kalian perang,tp seandainya itu memang harus terjadi kami ingin detik ini juga kalian siap,bukan cuma siap scara mental tp juga persenjataan.
    kami tidak suka kalian otoriter,tapi kami jg ingin kalian trengginas dan mempunyai jiwa militant yg tinggi.
    Semoga TUHAN slalu menyertai kalian.
    NKRI HARGA MATI!!!

  13. Ataukah kegalauan Sang Jendral ini adalah sandiwara untuk melawan proxy war ?? Xixixixi

    CC : Bung Bw + Bung PR

    Apakah memang selemah itu para clan kita ??

    • Bakulo Wajaro on

      Dirgahayu TNI ke 71
      Semoga semakin kuat dan mampu bergerak cepat menghancurkan Proxy dan para kecoanya didalam maupun diluar Negeri…sehat selalu dgn vitamin MEF nya..hehehehehe
      Perayaan ultah dalam kesunyian…
      Kemanakah pemburu berita…..
      Kemanakah hiruk pikuk suara defile mesin perang…
      Kemanakah suara jet sukhoi yang memekakkan telinga….
      Semua hening….
      Semua diam….
      Seakan akan sebuah badai akan tergelar. ..
      Jauh diujung utara sana…
      Sebuah panggung pertunjukkan disiapkan..
      Membuat semua mata pun memandang…
      Dari balik tirai…
      Di atas patung liberty..
      Menyaksikan peragaan kembang api terbesar..
      Sebuah gertak deteren?
      Tidak… Tapi sebuah peringatan….
      Inilah kami Indonesia….
      DIRGAHAYU TNI
      BERSAMA RAKYAT TNI KUAT
      Oleh Patsus Atmo Semarang
      Hehehehe…defile dan paradenya pindah ke Natuna ndan Atmo.. biasanya di tonton masyarakat.. sekarang..?? di tonton rame2 para begundal kawasan ….hehehehehe..
      Jendral Gatot memberikan contoh Badan Cyber TNI akan mengamankan ‘PELURU KENDALI atau MISIL’ dengan menggunakan satelit karena kalau tidak diamankan maka akan dapat dikendalikan pihak lain yang membelokkan peluru itu untuk menyerang Indonesia.
      “Ini dilakukan di Mabes TNI dan perlu persiapan yang matang maka ‘ORANG-ORANGNYA juga sudah terlatih’. Tapi kami ini juga ‘SUDAH SEJAK EMPAT TAHUN YANG LALU MELAKSANAKAN LATIHAN’,” tuturnya.
      # ahh….leganya. DIRGAHAYU TNI ke 71.
      Oleh Patsus Anto P.HS
      Hehehehehe… Tulisan tertentu gede bgt ya Ndan Anto..?? sdh mulai 4 thn lalu latihannya.. pantes khatam bener.. kandang sapi jd korban di sumenep ya ndan..hihihihihi..c705 gagal makan korban.. Lha yg ini lsg makan korban…pesan yg manis buat begundal..xixixixiixixi…upss.. ntu kmren keceplosan ndan anto..wkwkwk
      @bung Kim..justru TNI dan aparat intelijennya terus mengingatkan, krn proxynya justru lbh menyasar masyarakat (krn masyrakat yg memilih) dgn memanipulasi media melalui propaganda tai kucing rasa coklat pun mnyehatkan dan iblis pun bisa menjadi malaikat yg suci yg pantas dipilih..dilegalkan melalui uu di parlemen atas instruksi partai induknya sesuai sabda dari majikan besarnya..siapa mereka..?anda bisa menilai sendiri bukan..?mereka yg selalu membela kepentingan asing dan aseng dan berusaha membangkitkan zombie yg telah mati 50anthn yg lalu..
      Hehehehe..
      TNI tdk bisa masuk ke ranah tsb krn sdh dikebiri melalui uu yg direvisi dgn hilangnya fraksi abri di parlemen dan putusnya link lsg ke pemimpin negeri dgn memutus rantai di kemhan pada masa lalu dgn menggantinya dgn org2 partai
      Kini relatif lbh baik dgn naiknya pak RR namun cengkraman itu msh terasa melalui lingkara2 setan disekitar pimpinan negara dan badan intelijen ..
      Adios amigos# bung Karno sdh memperingatkan musuh bangsa saat ini lbh berat krn mereka bangsa kita sendiri

      • Saya setuju sama bung BW..
        Bahwa proxy war skrg2 ini lebih diutamakan menyasar msayarakat, karna para begundal udh merasa kesulitan jika proxy dgn gerakan sparatis ( karna yg akan menghadapi lgsg adalah TNI )
        Malah mereka bingung dan penasaran sama konspiresyenya TNI ahahaha..

        Semoga Bangsa kita selalu diberi perlindungan Tuhan YME

      • Paijone Paijah on

        Lhah kalau TNI tidak punya link atau akses langsung ke presiden/panglima tertinggi/pimpinan, kalau dianalogikan dlm permainan catur posisi TNI ada dimana bung bw? sementara yg setingkat menteri aja sangat leluasa ngobrol ke presiden, masak iya bung TNI dg tanggungjawabnya yg segitu besar posisinya tak lebih tinggi dari pion/bidak.. Wah udah egk bener itu, terus piye jal solusine kuwi bung bw?

        • Bakulo Wajaro on

          Hehehehehe…. Posisinya sbg benteng bung PP…jauh dari Raja dan PM..msh tersekat oleh peluncur dan kuda…
          Solusinya ada 2 dekatkan raja dgn benteng (dgn blokir) atau dekatkan Benteng dgn mengeluarkan peluncur dan kuda maju bertarung menghadapi musuh shg akses ke raja lbh mudah…hehehehe
          Kalo saat ini ya hanya sbg bidak spt itu..kuda dan peluncur tetap mencegah akses TNI ke presiden namun meloloskan kuda troya ke dalam lingkaran presiden dan negara ini.. Endingnya bisa di prediksi negara utuh namun negara kacau balau.. Rangka utuh jeroane jebol… akhirnya setiap propinsi di komporin utk memisahkan diri satu persatu..kelar sdh cerita negeri Negara Kesatuan Republik indonesia..hehehehhe
          Adios amigos# main catur dgn proxy asing dan aseng bikin mumet..

        • Paijone Paijah on

          Oalah, nganti bung pr ae dadi melu2 curhat lek isin diarani sambat, hahaha..
          Duh betapa malang nasib bangsa dan negeri ku tercinta ini..
          Bisa diprediksi 5th 10th kedepan ditengah gebyar kemajuan dan kemakmuran yg tergambar didepan mata sesungguhnya bukan lg mjd milik bangsa sendiri melainkan punya asing n Aseng yg dinikmati dr hasil kemenangan lewat perang proxy.
          Melas sama anak cucu yg cuma bisa melihat tp tak bisa turut menikmati.
          Melas pada leluhur, para pejuang n pendiri negeri ini saat tanpa disadari Indonesia telah terjajah kembali,
          Kampret setan alas kalau ini terus ini dibiarkan terus terjadi..

          “Wahai para hulubalang NKRI, para patriotik bangsa yg peduli n tetap setia menegakkan Pancasila”
          Kepada kalianlah kami percayakan keutuhan negeri ini.
          Kami rakyat Indonesia, dari balik layar senantiasa menyelipkan doa,
          Menyiapkan segala milik kami yg masih tersisa,
          Berjuang bersama, mempersembahkan yg terbaik utk generasi demi generasi berikutnya setelah kita.
          Bersama rakyat TNI kuat.
          Bersama TNI rakyat tidur lelap.
          Dirgahayu TNI yg ke 71..

          #maaf bung bw, spesial diskusi edisi mleber kemana-mana.. Hihihi

      • “mengamankan peluru kendali atau misil” agar tidak belok utk nyerang indonesia… emang bisa ya dg satelit?
        kalau misile kita sendiri mungkin bisa. tapi kalau missile lawan….gimana caranya sih?
        kalau dirontokkan/ditembak jatuh, emang masuk akal itupun dg platform lain.

        lagiipula ini kan hubunganya dg badan cyber TNI dan satelit….. di hack kah?

  14. sy melihat upacara hut tni ke71 yg disebar d seluruh daerah malah sukses mendekatkan diri ke rakyat dr sabang smpe merauke, dan semakin bnyk diberitakan maka akan buat para ular,asing,dan aseng akan berpikir ulang…mrka tdk bs menutup mata bhw rakyat yg bersama TNI semakin bnyk…

  15. Kemarin tahun 2014 polling masyarakat menunjukan bahwa TNI di posisi teratas diantara institusi negara dlm hal kepercayaan publik, polling tahun 2016 pun TNI tetap di posisi teratas diantara institusi2 negara. Dirgahayu TNI yg ke 71, tetaplah menjadi garda terdepan dan terpercaya!!

    s

  16. Lamp (gak nyambung) on

    DIRGAHAYU TNI KU………………Jayalah selalu dan dekatlah dengan rakyat…Jangan sakiti hati rakyat.

  17. DIRGAHAYU TNI YG KE 71,DI USIAMU YG TELAH BERANJAK DEWASA SEMOGA KESABARAN DAN KETABAHAN SELALU ADA DALAM DIRIMU,DAN KETIKA SAATNYA TIBA JIKA HARUS MENGGUNAKAN KEKUATAN UNTUK MENYELAMATKAN BANGSA,KAMI YAKIN SEGENAP RAKYAT AKAN MENDUKUNGMU,TETAP WASPADA DALAM MENJALANKAN TUGAS,SEMOGA TETAP JAYA DI DARAT,LAUT DAN UDARA.

  18. lingkaran setan?Ada hal yg menarik dari cerita Mahabarata yg bisa saya ambil bung BW, di sekeliling pemimpin ada sengkuni yg mencoba menarik keuntungan pribadi.
    Dan bila diperhatikan dari presiden pertama sampai sekarang selalu ada sengkuni yg menikam dari belakang dengan segala cara.
    Dan yg luar biasa sengkuninya bukan haanya satu

  19. Memang TNI dikebiri dengan alasan HAM, demokrasi, negara modern, civil society dll dsb; (dikeberi saja masih sangar) tapi jangan lupa di zaman ORBA , ABRI itu seperti apa; tugas2 kepolisian diborong kodam kodim korem dll, Kepolisian jangankan senjata, walky talky aja ngga dibeliin. Di zaman dollar masih Rp2500, ABRI beli senjata apa? Senyum2 saja ngga bisa mencegah black flight, ilegal fishing…Melengkapi 1 skadron F16 saja tidak mampu, baru sekarang ini alhamdulillah lengkap. Karena kejadian di rezim ORBA YG dipimpin oleh jendral bintang 5 itu (jadi bahan makanan empuk kelompok2 oroxy asing aseng) sekarang TNI yg dicintai oleh Rakyat Indonesia terkena getahnya.

    • Sabar bung@bluelabel,,,jadikan yg lalu sebagai pengalaman yg berharga agar kita rakyat sipil tidak mudah terkena proxy war dan mari kita rapatkan barisan untk negeri tercinta kita ini biar mandiri,berdaulat adil dan makmur…
      #selamat hut tni…semga makin profesianal dan semakin dicintai rakyat…

    • Pada jaman orde baru, dwi fungsi ABRI sgt memegang peranan vital bagi pertahanan dan keamanan negara shg pertahanan dan keamanan saat itu sgt dinamis dan kondusif shg tdk diperlukan pembelian alutsista yg jor-joran krn byk negara tetangga saat itu sgt menghormati pak harto makanya saat itu tdk pernah kita menjumpai malaysia, aussie maupun asu mengganggu teritorial kita saat itu bahkan pd saat kita menganeksasi timles tdk ada satupun negara yg memprotesnya. Saat itu indonesia mrpkan negara berpengaruh di dunia. Walaupun dollar saat itu msh Rp 2500 tp tdk ada ancaman dr luar yg menghrskan kita membeli byk alutsista apalagi indonesia saat itu msh mrpkan negara pertanian dan berkembang bila kita lihat dari GNP dan GDP shg anggaran yg ada digunakan utk kesejahteraan rakyatnya dgn cara memberikan byk subsidi kpd rakyatnya.

      • Hehehe….salam hangat bung@nico robin,pengalaman yg saya maksud adlah gmn rakyat sipil dpat dengan mudah terkena proxy war yg dilancarkan pihak asing waktu jaman pak harto dan dengan sangt terpaksa akibat ulah para sengkuni dan pengkhianat negeri ini(yg sekrang sembunyi karna malu telah jdi tangan asing untk memecah belah nkri waktu itu) dan hanya tni yg mati2an menjaga rongrongan para serigala itu,mkany TNI dikebiri bung@nicorobin…hbis itu bung bsa melihat kan bgaimana timur2 kita lepas cma gara2 ham pdhal yg nyuruh nyerang siapa,,,?trus kena saksi embargo,siapa dalangny,,,?selanjutny sipadan ligitan diambil dan knp kita diam saja dan hanya sedikit patriot yg sakit dadany tpi dipaksa diam karna birokrasi udh bobrok dan bnyak penggila dolar wktu itu,,,tpi sekarang saya bersyukur dlam diam ketika dilecehkan kita masih bsa untuk membeli dan membuat golok,panah,tombk dan selalu kita asah agar ketika waktuny tiba bsa digunakan untuk melawan musuh2 negeri ini baik dri dalam maupun dri luar…
        #wah,ko jdi panjang gni y bung,,,maaf lho mlah curhat saya bung….hehehe

  20. bung bluelabel jika tni sdh dikebiri zaman orba,mereka menganggap sdh berhasil menyandera tni.tinggal masyarakatnya yg dikebiri dgn isu isu pembangunan yg dianggap berhasil dgn cemerlang walau harus menindas rakyat sendiri(wong cilik).dengan berita2 yg fantastis tentang seorang pemimpin dll.media massa merupakan salah satu agen proxy yg akan dijalankan sebab media sdh menjadi kepentingan pribadi pemiliknya yg sebagian besar sdh dikuasai asing.atau menjadi corong asing yg mengekor berita yg sdh dibuat oleh asing.

  21. Parlemen membuat Undang Undang, dan bagaimana bila yg dibuat Undang Undang untuk melemahkan Indonesia?
    Undang undang tentang wajib militer masih belum jelas kabarnya.
    Dan kita tahu bagaimana keadaan parlemen saat ini yg begitu mengkawatirkan
    Bagaimana bila parlemen dikuasai asing dengan segala cara, dengan uang, dengan penjebakan,dengan pemerasan dan berbagai macam cara dari yg halus sampai yg kasar?
    Kesimpulan saya adalah,bagaimana parlemen bisa diisi oleh patriot patriot minimal sebagai penyeimbang maksimal bisa dikuasai penuh.
    salam patriot bung Nico Robin

    • Nah itu bung, mohon maaf, saya cupu. Kalo parlemen itu tanggung jawabnya ke siapa ya? Masa ke rakyat langsung? Khan rakyat itu ada yang pah ada yang nggak. Harusnya khan ke MPR, yang isinya seluruh komponen NKRI.
      Kadang saya resah, lihat kondisi seperti ini. Apa yang harus saya lakukan. Paling sama cuman share info2 yang petriotik ke medaos saya. Agar temen2 ada potensi membaca info tersebut.

    • Bakulo Wajaro on

      Hehehehe… Nah itu ya menjadi diskusi kita bung Urakan dan bUng Nico.. Pengalaman dwifungsi abri yg disalahgunakan di jaman orba utk kepentingan kekuasaan jgn menjadi alasan utk mengkebiri fungsi dan tugas TNI, yg akhirnya benar2 di manfaatkan oleh para musuh negara utk melemahkan bangsa ini melalui parlemen dgn merevisi UU secara legal..
      Bukankah saat ini bentuk perang sdh beragam..? Adu domba sesama anak bngsa melalu isu sara hingga upaya legalitas LGBT serta peredaran narkoba dan korupsi yg semakin akut..
      Ingat di jaman gusdur..depsos dibubarkan hanya krn terindikasi byk penyelewengan dana dan korupsi.. Namun kita hrs berfikir jauh negeri ini sgt rentan bencana.. departemen apa yg akan mengurus para korban dari sisi masalah sosial yg ditimbulkan pasca bencana.? Jika pada saat bencana mungkin BNPB dan tim sar bisa dikerahkan, setelah itu ribuan pengungsi dan segalanya macam masalah sosialnya hrs ditangani juga bukan..?
      Jika ada tikus dilumbung bukan berarti kita bakar lumbungnya bukan..?
      Buat aturan dan undang2 yg bisa mengakomodir TNI di parlemen utk bisa menjadi menjalankan fungsinya sbg penjaga konstitusi dan bngsa namun tetap bisa dikendalikan oleh supremasi sipil dgn UU yg lbh ketat dan efektif shg tdk bisa disalahgunakan.
      Tinggal tunggu waktu Bangsa ini akan dikuasai asing tanpa perang.. Jika semua uu dan aturan ke tatanegaraan bisa diubah demi kepentingan asing..mungkinkah 10juta warga tiongkok berimigrasi ke Indonesia dgn UU kewarganegaraan yg baru..?mungkinkah negeri ini dipimpin oleh bangsa asing dan dikelola menurut kepentingan bangsa lain..?
      Apa bedanya dgn penjajahan fisik tempo dulu..? Tidak ada bedanya..hanya lebih halus dan tak terasa..begitu semua sdh terlambat hanya penyesalan yg ada dan saling menyalahkan, dan dari semua itu korbannya adl kita semua..
      Apakah anda2 yg menolak keberadan TNI di parlemen siap bertanggung jawab jika hal itu terjadi..? Dan bisa menjamin indonesia akan baik2 saja..? Jgn apriori dgn TNI..krn pada saat anda tertidur pulas dan sibuk dgn urusan dunia justru mereka sibuk membela negara ini dgn taruhan nyawa..
      Mari kita dorong DPR dan MPR dan para ahli tatanegara utk bisa membuat UU yg bisa mengakomodir kepentingan bangsa tsb sekaligus menutup celah penjajahan dan pengambilalihan negara dgn model baru.
      Adios amigos#pikirkan kemaslahatan dan keselamatan negara ini tentunya lbh besar dibanding ego kita sendiri..

      • Benar bung BW
        Perlu gerakan yg masive,terukur dan terencana agar parlemen minimal ada penyeimbang maksimal dipenuhi oleh jiwa jiwa patriot yang bisa membela kepentingan negara melalui undang undang yg dihasilkan
        dalam lintasan pikiran saya people power atau gerakan rakyat mgkn salah satu ide yg bisa dipertimbangkan
        edisi pikiran liar dari anak jalanan
        hehehehe
        salam bung BW, smoga sehat selalu

        • Bakulo Wajaro on

          Hehehehe… People power jgnlah dulu bung.. Tetaplah menjaga kapal yg bernama negara ini dalam kondisi tenang..spt yg pernah saya ungkapkan kapal ini jgn sampai bocor..dan jika hanya utk menangkap ular dan lintah jgn sampai membuat kolam makin keruh krn yg merasakan dampaknya pasti rakyat dan kita sendiri..
          Lihat contoh saat ini di suriah..bukankah menjatuhkan pimpinan negeri dgn kekerasan hanya menguntungkan musuh2 negara..?
          bagaimana kondisi rakyat suriah..?apa mereka bisa bekerja..?bisa menafkahi keluarganya..?bisa hidup tentram..? Mereka semua hrs mengungsi demi tdk mati akibat konflik bersenjata.
          Bersikap bijak dan bertempur sesuai porsi kita masing2..krn yg kita hadapi komprador di parlemen maka jgn pilih partai dan cecunguknya serta calon pemimpin dari mereka..spy mereka tdk bisa lagi menggunakan legitimasi atas nama kita sbg rakyat di parlemen.. Tangan anda dan pilihan andalah yg mengantarkan mereka menjadi wakil anda di parlemen saat ini..
          Adios amigos# semoga negeri ini masih dalam lindungan Yang Maha Kuasa dan tetap menjadi NKRI dalam bingkai yg satu..

          • Saya sangat setuju dengan @bung BW, penggunaan kekuatan rakyat hanya akan membuka pintu lebar2 buat asing dan Aseng untuk menyerang NKRI. saran saya bagaimana jika dibentuk semacam Petrus target operasi mereka adalah para pejabat yang khianat kepada rakyat, para antek2 asing dan Aseng,

            #Maaf sekedar imajinasi orang bodoh

        • Salam bung…..
          Adl menarik diskusi ini, dan aku berusaha unt cerna dlm bingkai nya. Untuk hadapi perang proxy n asimetri yg mana semakin sistematis sejak era reformasi yg keblabasan. 20 tahun adl waktu yg menyenangkan bagi asing aseng unt semakin mekarkan kompradornya di setiap lini. Keutuhan nusantara adl mutlak dgn minimal kerugian terdampak bagi rakyat. People power ataupun revolusi rakyat, konteks kekinian, adl tidak pas dan tepat krn kerugian sangat massive baik aspek tata negara, hukum, sosial, perekonomian, budaya, keagamaan, dll…yg paling derita adl rakyat.
          Bangunan utuh NKRI harus terjaga dgn menjadikan rakyat dari sabang – merauke dapat edukasi benar siapa dan apa pelaku proxy dan asimetri di nusantara ini. Langsung tunjuk hidung siapa mereka dan jaringannya lewat bukaan informasi valid. Biarkan rakyat bertindak dgn meninggalkan partai / tokoh / proxi di konteks pilpres, pilleg, pilkada. Jadi rakyat itu tau info dan tau cara gunakannya. Namun syaratkan dukungan lembaga negara dan alat negara yg atasnya ada pemimpin yg kuat , tegas, berani dlm tindakan hukum unt keutuhan NKRI.
          Biarkan alat negara ini bersihbersih ular, tikus, lintah, musang…. Dan yg diburu dan dibunuh ini harus diketahui oleh rakyat banyak krn adl musuh NKRI.
          Yah cuman obrolan usul pikiranku sambil ngupi dan nikmati pisang goreng….

          • people power dalam bentuk revolusi secara fisik (otot) , jelas saya tidak setuju bung PW, tapi people power sebagai gerakan kesadaran dan kecerdasan rakyat untuk membenahi Indonesia untuk menjadi lbh baik.
            Dalam bingkai diskusi ini adalah bagaimana parlemen bisa diisi oleh jiwa jiwa patriot agar bisa menjadi penyeimbang.
            dalam pikiran saya, bagaimana untuk mengembalikan Pancasila dan UUD 1945 kepada khittahnya melalui prosedur yg ada.
            ketika kesadaran rakyat dan pemahaman rakyat betapa pentingnya untuk mengembalikan Pancasila dan UUD 1945 sebagai pedoman,acuan dan landasan berbangsa dan bernegara semakin banyak didengungakn, inilah yg dimaksud people power dalam pemikiran saya.
            people power sebagai gerakan menyalurkan aspirasi bukan sebagai revolusi

          • Salam bung Ur….
            Iya, aku sependapat dgn konsep kecerdasan rakyat dlm sikapi permasalahan bangsa ini dgn gerakan yg massive dan merata serempak. Konteks ini adl soft power nya. Namun, hard power oleh alat negara dan lembaga negara juga perlu. Krn itulah rakyat harus diberikan bukaan informasi yg valid dan sah shg yg dibawa adl kebenaran. Rakyat tau benar siapa dan apa serta bagaimana musuh nyatanya lewat kompradornya krn itu perlu tunjuk hidung langsung. Tujuannya adl mengkristalkan rakyat bahwa ada Common enemy yg harus diperangi krn nyata adanya . Rakyat otomatis bersatu dgn hulubalang nusantara. Disini ada pergeseran mindset yg semula gambaran perang proxy dan asimetri terlihat sbg bayang bayang digeser menjadi wujud nyata baik tampilan dari tokoh / pelaku dan organisasi yg menyertainya.
            Aku setuju aja yg mana….
            Harus dicoba itu ajukan judicial review di MK oleh rakyat atas produk UU jaman reformasi smp sekarang yg dipandang sbg upaya asing aseng unt lemahkan peran lembaga negara dan alat negara. Kmd, pengembalian kpd UUD1945 asli yg relevan dan mudah lewat dekrit presiden yg rakyat pilih unt membawa misi pengembalian kpd UUD 1945 asli, jikalau lewat gedung ijo itu masih butuh support alat negara stlh kirim pesan kematian buat ular, lintah, tikus,, musang yg udah beranak pinak. Supply logistics dari tuan besar mereka harus diputus itu jaringannya baik dana, orang, info, etc.
            …..yuuuk…. Ngupi dulu di pagi cerah sambil makan pisang goreng… Hihihi.

          • itu yg saya maksudkan, saat ada di kepala lalu dituangkan dalam tulisan kadang saya suka salah memilih kata kata dalam menjabarkannya bung PW
            hehehehe
            Kita sama tahu hard power dikelilingi oleh para sengkuni,durna dan kurawa yang tidak henti hentinya merongrong bangsa dan negara yang kita cintai ini
            Judicial review atau melalui slogan slogan yg diviralkan didunia maya, atau mgkn dengan cara cara lain yg bisa dengan cepat menyebar, menyadarkan dan mendapat dukungan patut dicoba sebagai sebuah bentuk dari usaha.
            kopi, pisang goreng, kretek dan diskusi yg sehat sungguh menyenangkan ya bung PW
            xixixixi

      • disatu sisi TNI di Rangkul,diElu elukan,diBanggakan sdg di sisi lainnya kami dianggap Penjahat!

        Disaat malam tiba para Ksatria yg bertugas jg merasakan Rindu keluarga! mrk yg patroli lintas Rimba,Lintas Laut lepas – dlm samudra,dan lintas angkasa!

        Berada diangkasa hanya berdua saja ditemani bintang dilangit sdg mata hrs awas mengawasi instrumen agar 200juta rakyat lainnya bsa beraktifias dan terlelap tidur bukanlah hal yg mudah bagi para Ksatria Udara jg Ksatria Matra lainnya.

        suka tidak suka Negeri ini sdg dalam berperang dan berperang!

        sekarang tinggal lakukan apa yg anda bisa utk diri,keluarga jg Bangsa ini!..

        #loh kok curhat..wkwkwkwk

        • Paijone Paijah on

          Yg sabar bung pr, becik ketitik sing olo tetep ae bakal ketara, insyaallah akan ada dan akan terus selalu ada sebagian dr yg bung jaga yg mengerti meskipun yg lain spt tak mau peduli,
          Jika seorang punggawa adl tetaplah seorang manusia, demikian jg dg kami,
          Jika saat ini bung pr cuma bisa ngelus dada sendiri jg bini, kamipun jg sama bung..

          # nggodain bung pr bene dudu banyu iluh sing mili tp ngarep rembesane sing tambah bocor ngocor, hahaha

  22. Apa yg terjadi adalah sebuah pelajaran dan pengajaran bung MASBB, bila ada yg terlihat kurang sempurna mari kita sempurna sekuat mgkn, walau pun tak akan sempurna karena kodrat sebagai manusia
    Bagaimana kita memaknai Pancasila itulah pedoman untuk menyempurnakan apa apa yg terlihat tidak sempurna walau kualitas SQ dan EQ yg terlibat sangat mempengaruhi.
    Pancasila adalah mutlak untuk dikembalikan khittahnya sebagai pedoman,acuan dan landasan berbangsa dan bernegara.
    Bagi saya artikel2 yang ada di Patriot garuda ini adalah sebagai ping, untuk menimbulkan pong dari jiwa jiwa anak bangsa yang membacanya.
    Sejauh mana pong itu bisa kita pancarkan dalam hidup kita?
    Inilah yang bagi diri saya harus saya perluas, bukan hanya pong untuk diri sendiri , tapi untuk bangsa dan negara tercinta ini.
    salam Patriot bung MASBB, mohon maaf bila penjelasan saya kurang jelas, karena saya ga begitu fasih menggunakan kata kata

    ps:
    Meminjam istilah ping dan pong bung Trahlor, kangen wejangan beliau

  23. maksud saya dengan people power bukan dalam bentuk yg seperti dibayangkan bung BW, tapi dalam suatu gerakan yg lbh ke arah sesuai prosedur dan hukum yg berlaku.
    dalam bayangan saya bagaimana mengembalikan Pancasila dan UUD 1945 mgkn dengan mengajukannya ke MK, dengan dukungan oleh banyak rakyat Indonesia.
    People power sebagai suatu kesadaran untuk membawa negeri ini ke arah lbh baik sesuai kapabilitas dan prosedur sebagai rakyat sebagai dengan berpedoman Pancasila dan UUD 1945.
    Klo menggulingkan pemerintahan jelas saya tidak setuju karena dari beberapa kali yg terjadi jelas VOC yg telah bertransformasi saat inilah yg diuntungkan

    • Bakulo Wajaro on

      Hehehehehe…. Sip bung Urakan.. Saya ngerti maksud sampean..hanya memang konotasi people power lbh kpd revolusi fisik yg digerakan rakyat.. Mungkin kita perlu mengusulkan ke bung NS utk mempopulerkan bahasa yg lain.. People Smart Power…hehehehehe… Kekuatan rakyat cerdas…lha iki wadahnya patga bikin pinter narik kolor merah..ehh benang merah setiap kejadian yg berkaitan dgn keberlangsungan bangsa..xixixixixi..
      Adios amigos# patga melatih kita lbh waspada dan peduli thd nasib bangsa.. Salute for Bung NS…

      • untung istulahnya benang merah ya bung BW
        coba klo benang ijo, keplesetnya jadi narik kolor ijo
        hehehehehe
        klo istilah people soul kayanya kurang pas ya bung BW
        ya maklum aja bung BW, kosakata istilah yg saya miliki sedikit

        • Bakulo Wajaro on

          Hehehehehe… Maklumin jg saya bung Urakan.. Hrsnya Smart People Power kali ya.. Maklum belajar britishnya di pengkolan bareng bule nyaasar yah begini..hehehehehe.. Maklum lulusan S3.. Biar cepet lulus ambil beberapa jurusan..pagi ambil komputer malam di hukum..sore di lepas lagi..xixixixixi..
          Adios amigos# wis ta nyelem meneh..kali aja ada kerang yg bisa diajak ngomong bahasa rusia..xixixixi..

  24. All patga,menarik sharing session ini. Ada 2 hal penting yang musti diakui yaitu poin pertama,gamblang,yang memiliki pengkaderan,jenjang karir dan struktur organisasi adl TNI. Jika anda pernah menjadi kaum professional dan atau memiliki usaha,copy lah TNI dengan segala kedinamisannya,itu yang belum dimiliki oleh sipil.

    Yang kedua,sedikit menyimpang,poinnya adl jika anda pernah sekolah apalagi sampai kuliah,maka wajib hukumnya subsidi pendidikan yg dinikmati kita bagikan dan disebarkan kembali ke masyarakat untuk kebaikan rakyat dan bangsa ini. Sederhana saja.

  25. Maaf bung bw.bung beny.bung pw ijin tanya, knapa ksatria2 kita yg dluar ga dpanggil saja untuk mengembalikan tatanan sperti jaman orba maksud y pancasila n UUD 45 yg asli serta petrus untuk para penghianat bangsa…bukanya percuma para ksatria kita berjuang dluar sedang negrinya sendiri bobrok atau kita tukar pendapat dngan mr.beruang merah masalah perang asimetris dinegri ni krena pengalaman pecah y uni soviet.

    • Maaf bung@molimo bru bles…hehehe
      wah,kayakny bung terllu berlebihan saya cma warga biasa bung tpi saya coba jawab y bung,soal rambo saya no coment aj bung tpi bung bsa buka diartikel bung@hadna udh sedikit dikupas ko wlu berbalut hoax….dan soal shering saya rasa udh sering bung wlu lewat bawah meja….hehehe

  26. Di alam Reformasi ini ( mau kebablasan atau tidak) waspadalah dlm melangkah wahai patriot negri,berhati.hati dan pintar.pintarlah dalam menyiasati alam Demokrsi dan Ham karna di era sekarang ini musuh lebih leluasa melancarkan serangan ke Ibu Pertiwi,meski tanpa bau amunisi tapi sangat mematikan. lawan terus menganalisa tanpa berkedip mencari celah,dan tentunya TNI sebagai target UTAMA.
    Salah sdikit,banjir Proxy akan mengalir.#

  27. Tni memang harus kembali bersama rakyat dan memberikan pemahaman kpd rakyat melalui wawasan kebangsaan.segenap komponen pemerintah sipil melalui pendidikan juga bisa di gunakan untuk melakukan perubahan yg baik.maraknya ular dan lintah juga disebabkan orde baru yg terlalu mengistimewakan posisi mereka.sebenarnya dari sejarah kita sdh tahu sifat dan prilaku mereka.jika zaman orde baru mereka tdk berani berbuat nekat disebabkan kuatnya supremasi militer.supremasi militer boleh kuat tetapi harus sesuai dgn kepentingan rakyat.jika halnya supremasi militer itu digunakan untuk kepentingan rakya bukan penguasa,saya yakin nama baik tni tetap ada dihati rakyat.silahkan digagas oleh tim analisis tni agar hal itu tdk terjad lagi.

  28. oot, mudiknya jihadis isis, terpojoknya ASG, kekecewaan proses Tanjungbalai, semoga ulah pak 4hox tdk mengundang isis,,,pak Polisi beri kami keadilan

Reply To Jer basuki Cancel Reply