PANCASILA Jayati

5

PANCASILA Jayati

citoxnew184

PANCASILA telah kita sepakati sebagai IDEOLOGI atau DASAR NEGARA. Banyak yang berpendapat itu dilahirkan dalam era pergolakan menjelang Indonesia merdeka.

Tapi ijinkan saya melihatnya dari sudut yang berbeda. Bahwa sesungguhnya “Tata Nilai dari Pancasila” sudah dimiliki oleh bangsa ini sejak ribuan tahun silam bersama cerita ketauladanan GARUDEYA.

5 aturan kesempurnaan mahluk dalam peri kehidupan sesungguhnya bersifat universal adanya. Bukan dimiliki kelompok atau golongan tertentu. Ketika semua nilai-nilai kehidupan diperas itu akan menyisakan 5 nilai utama dan itu pula yang tercermin dalam PANCASILA modern milik kita saat ini.

Sebagai pemerhati sejarah dan budaya, saya melihat tata nilai Pancasila sudah lahir ribuan tahun lalu di gunung Pawitra atau yang sekarang kita kenal dengan nama gunung Penanggungan. Diatas kawasan itu sempat terjadi perebutan pengaruh keagamaan dan berakhir dengan cerita manis tentang toleransi beragama guna menjaga kepentingan semesta.

Sebagai kawasan tempat pendidikan keagamaan, ada yang menarik bahwa ada pencerahan yang sama pada semua kedewaguruan dari agama itu setelah memeras tata nilai kehidupan semesta. Semuanya merujuk pada nilai yang sama sekalipun berbeda bahasa untuk digunakan sebagai tata cara atau panduan hidup.

Di Gunung Perwara BEKEL yang dikenal sebagai area KASAIWAN (agama Hindu), mereka menyebutnya PANCA WIRA DHARMA.

Di Gunung Perwara SARAHKLOPO yang dikenal sebagai area KARESYAN (agama Kejawen), mereka menyebutnya PANCA KOWARA.

Di Gunung Perwara KEMUNCUP yang dikenal sebagai area KASOGATAN (agama Budha), mereka menyebutnya PANCA SILA BUDHA.

Di Gunung Perwara GAJAHMUNGKUR yang dikenal sebagai area KABUYUTAN (pemujaan kepada kebesaran leluhur), mereka menyebutnya PANCA MUKTI WIBAWA.

Bahkan kawasan gunung itu digelari sebagai PANCA WALIKRAMA. Itu terjadi sejak abad ke 8 hingga abad ke 15.

Maka dapat saya simpulkan bahwa kita ini masih teguh mewarisi ajaran pendahulu kita apapun agama dan keyakinannya, yang mewariskan tata nilai terbaik bagi seorang mahluk dalam menjalankan takdir hidupnya diatas semesta. Lima tata nilai yang dihasilkan dari pemerasan jutaan tata nilai yang ada. Dan bila dibalik dari lima bisa melahirkan jutaan tata nilai lainnya.

Bangsa ini pernah juga berusaha memeras tata nilai PANCASILA menjadi TRISILA ataupun EKASILA. Tetapi berakhir dengan kegagalan tragis karena justru kehilangan sifat adil dan keseimbangannya.

Mau ataupun tidak mau PANCASILA itulah yang dianggap mampu mengakomodir sifat dasar kehidupan yang universal untuk kita aplikasikan dalam menjalankan kehidupan.

Apakah PANCASILA sejatinya lahir di 1 Juni 1945 ?. PANCASILA modern mungkin iya … tapi PANCASILA SEJATI itu lahir bersamaan dengan kesadaran mahluk atas tujuan kehidupannya sejak ribuan tahun lalu.

SELAMAT MENJADI MAHLUK NUSANTARA YANG SEMPURNA DENGAN BERPEDOMAN KEPADA PANCASILA …

deddy38

TAMAN BUDAYA, 03 JUNI 2016
Fasilitas Budaya Provinsi Jawa Timur
Yang merupakan Cagar Budaya Utama Kota Surabaya, adalah bekas Rumah Tinggal BUPATI KANOMAN SURABAYA, Jl. Gentengkali Surabaya.

Menindak lanjuti dari kasus perobohan Cagar Budaya Rumah Radio Perjuangan Bung Tomo di Jl. Mawar 10-12 Surabaya, kami para “Arek Suroboyo” sedang menyatukan pendapat dan sikap.

Tentunya ini sebagai upaya menampung keinginan seluruh Arek Suroboyo maupun simpatisan kasus ini guna mencari jalan keluar terbaik bagi semua pihak.

Masalah hukum jelas diserahkan kepada rekan-rekan POLRESTABES SURABAYA sesuai tupoksi dan kewenangannya. Kecuali nanti bila dipandang perlu akan meminta dukungan kepada POLDA JATIM atau MABES POLRI beserta MABES TNI atau LEMHANNAS RI dan LEGIUN VETERAN RI. Karena jelas bahwa BCB tersebut adalah aset bukti sejarah nilai kejuangan bangsa dimana institusi tersebut diatas mempunyai ikatan moral dan batin yang dalam.

Masalah “Kecelakaan Administrasi Perijinan” yang berakibat fatal dengan kerusakan BCB hingga rata tanah, kami percayakan kepada WALIKOTA SURABAYA untuk mengusut carut marut perijinan dan pengawasan dinas terkait dalam kelolanya. Karena kerugiannya nyata baik dari sisi aset Cagar Budaya daerah ataupun aset kesejarahan Surabaya sebagai KOTA PAHLAWAN, maka sudah sepantasnya Pemerintah Kota Surabaya melaporkan secara hukum pula keterlibatan oknum didalam tubuhnya sendiri. Yurisprudensi pemakaian UU No. 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya sudah dilakukan oleh Pemerintah DIY atas kasus perusakan Markas Pejuang di Yogyakarta.

Perda Cagar Budaya Kota Surabaya Tahun 2005 bisa diabaikan karena telah muncul UU Cagar Budaya berkedudukan hukum lebih tinggi dan diundangkan lebih baru. Juga memuat tuntutan hukum serta denda lebih serius atas perusakan Cagar Budaya “dengan sengaja”.

Suara terbanyak saat ini adalah keinginan rakyat yang menghendaki pembangunan kembali BCB mendekati aslinya atau replikasi yang biayanya harus ditanggung penuh oleh pelaku sesuai ketentuan Perundangan.

Meminta DPRD Kota Surabaya, Pemerintah Kota Surabaya, DPR RI Komisi X, MPR RI berkenan melakukan “Kebijakan Diskresi” atas kasus ini, dengan melakukan pembebasan atau pembelian obyek dimaksud dari pelaku perusakan karena telah terbukti bahwa mereka tidak sanggup menjalankan amanah UU Cagar Budaya tentang menjaga BCB oleh pemilik perorangan atau perusahaan yang harus menjaga keaslian BCB. Rakyat Surabaya tidak keberatan bila APBD Kota Surabaya digunakan secara jelas guna mengakuisisi aset kesejarahan kota yang dinilai sebagai BCB UTAMA SEJARAH KOTA. Dalam pembahasan dengan DPRD Kota Surabaya agar dipaketkan dengan beberapa BCB UTAMA LAIN yang masih selamat, contoh : RUMAH HOS. COKROAMINOTO di Jl. Peneleh, RUMAH MUSEUM WR. SUPRATMAN dan lainnya.

Selama 40 hari dari pelaporan kepada POLRESTABES SURABAYA, masyarakat Surabaya mempercayakan penuh hal tersebut akan mampu dikelola institusi tersebut. Dan elemen yang ada akan menjalin komunikasi guna memantau perkembangan kasusnya.

Bila setelah 40 hari belum ada perkembangan lebih lanjut, elemen masyarakat Surabaya akan menaikkan status pelaporan kepada pemangku kebijakan dalam level Provinsi sekaligus Nasional guna mendapatkan kepastian hukumnya. Mengingat BCB yang dirusak mempunyai bobot sebagai Cagar Budaya peringkat Nasional dari sisi kesejarahan.

Demikian informasi yang bisa saya bagi dengan anda sekalian selaku warga kota Surabaya. Semoga permasalahan ini segera mendapatkan jalan penyelesaian hukum dan akan membuat jera para pelaku perusakan Cagar Budaya di kemudian hari.

Juga sebagai laporan pribadi kepada segenap Keluarga Besar BUNG TOMO.

deddy37

KUDA PERKASA
Dilahirkan perkasa untuk merdeka …
Tiada satupun tali mampu menaklukannya …
Karena dia perkasa peliharaannya para dewa …

Tiada butuh kendali …
Karena paham kemana harus berlari …
Memenuhi takdir sang jatidiri …

Jangan pernah kau buru atau kau cari ..
Sebab dia bak angin tanpa bisa dijejaki …
Hadir menekuk kaki tanda hormat didepan ksatrya sejati …
Karena bersamanya berdua akan memenuhi janji …
Tugas suci bagi kehidupan ini …

Kuda perkasa ditunggangi ksatrya utama …
Tanpa pelana dan tali kekangnya …
Sejiwa sehati ayunkan langkah …

Dua perhiasan dunia bukti kebesaran Yang Maha Kuasa …
Jawaban dari sebuah doa kaum teraniaya …
Hadir membersihkan kotorannya semesta …

Jaya – Jaya – Wijayanti
By Patsus Deddy Endarto Wilwatikta
Gambar by Google dan Patsus Citox

Share.

5 Komentar

  1. Siapa yg mencoba mengotak atik dan mempertanyakan Pancila sebagai dasar negara dan falsafah hidup bangsa ini..! Maka mereka adalah musuh bersama bangsa ini…TITIK…….!

  2. Pancasila adalah warisan luhur nusantara, tak akan hilang atau berubah slma kehidupan itu ada..

    Smg BCB d jln mawar sgera dbngun ulang dtempat yg sama

  3. pendapat pribadi…..Perjanjian maupun kesepakatan yang telah dibuat oleh pendahulu kita…suka atau tidak suka…ya harus diakui…begitu juga dengan para pemimpin yang diberikan amanah oleh rakyat harus bisa menjabarkan secara luas demi kepentingan bangsa dan negara…jangan sampai mengadaikan NKRI demi kepentiangan pribadi atau kelompok….

  4. Semoga PANCASILA tetap menjadikan pedoman hidup TNI, TNI memegang teguh Pancasila sampai titik darah penghabisan utk pengabdian bagi NKRI dan semoga NKRI Jaya dg Pancasila dikawal oleh Prajurit TNI yg Saptamarga. Jayalah NKRI…..Salam utk semua sesepuh, salam kenal…

Leave A Reply