CATATAN HARIAN PATSUS : 11 SEPTEMBER 2019

12

freemason

 

Ada tiga cara melemahkan dan menajajah suatu bangsa dan negeri :

  1. Kaburka sejarahnya
  2. Hancurkan bukti-bukti sejarahnya bangsa itu hingga tidak bisa lagi diteliti dan dibuktikan kebenarannya
  3. Putuskan hubungan mereka dengan leluhur mereka dengan mengatakan jika leluhur itu bodoh dan primitif

 

Masih ingatkah dengan LAPIP? atau LIPNUR?

“Lapip” singkatan dari  ”Lembaga Persiapan Industri Penerbangan” yang didirikan oleh Mayor Udara Nurtanio Pringgo Adi Suryo , pada saat didirikan namanya ”Depot Pembuatan Penelitian dan Pengembangan” sekitar tahun 1958, lalu diresmikan menjadi LAPIP pada tahun 1960 sesuai surat keputusan Menpangau (Menteri Panglima Angkatan Udara) sekarang KSAU (Kepala Staff TNI Angkatan Udara).

Nurtanio-pelopor-kedirgantaraan-Indonesia

Naas Mayor Udara Nurtanio Pringgo Adi Suryo purna karena kecelakaan pesawat terbang hasil rancangannya sendiri di tgl 21 Maret 1966. Untuk menghargai jasa beliau LAPIP diganti menjadi LIPNUR “Lembaga Industri Penerbangan Nurtanio”  di tanggal 29 Juli 1966.

Lalu LIPNUR dialihkan atau dikeluarkan dari bagian ABRI sama hal seperti PINDAD, dan menjadi salah satu perusahaan/ industri strategis dengan nama awal “IPTN” (Industri Pesawat Terbang Nurtanio) seiring berjalannya waktu, berganti nama kembali menjadi “IPTN” (Industri Pesawat Terbang Nusantara). Yang tentunya mendapatkan protes dari beberapa staff ataupun anggota TNI AU pada waktu itu, karena seolah tidak menghargai pendiri, ataupun perintis.

 

IPTN dulu memang sangat menghentak dunia, karena Indonesia menjadi satu-satunya negara ASEAN yang bukan hanya melakukan perawatan tapi bisa juga membuat/ memproduksi pesawat terbang bahkan pesawat terbang yang dibuat seolah datang dari masa depan, bagaimana tidak teknologi saat itu hanya dimiliki oleh IPTN pesawat pertama kali yang mempunyai fitur “Fly By Wire”.

Bahkan dulu ada sesumbar IPTN dapat memproduksi pesawat tempur, bahkan sudah ada Mock Up designnya. Malahan sumber berita dari tulisan ini berkata jika proyek sekarang hanya meneruskan yang dahulu… saya pun terkejut mendengarnya, well kita tunggu saja nanti bagaimana.

Tahun 2000-an IPTN berganti nama kembali menjadi PT. DI (Dirganta Indonesia) atau Indonesian Aeorspace. IPTN di tahun 90″an, sangat berjaya, bagaimana tidak pesanan membludak, baik dalam maupun luar negeri. Dalam Hanggar yang besar sekali disamping landasan Husein Sastra Negara berjejer lini produksi mulai dari pesawat angkut, helikopter, bahkan karyawannya pun dulu sangat sejahtera.

Perusahaan bahkan mempunyai Rumah Sakit sendiri, didekat kantor, tepat diseberang jalannya ada Masjid Besar yang sejuk sekali suasananya nama masjidnya, Masjid Habiburahman. Rumah sakit perusahaannya pun bukan sekedar klinik biasa, tapi benar-benar rumah sakit, layaknya rumah sakit terdapat banyak poli, poli umum, poli gigi, poli bedah, poli mata, hampir komplit semuanya.

masjid-habiburrahman-bandung-jaw-barat-_140507185311-951

 

Kawasan yang sangat luas sekali, dan menyambung dengan perumahan TNI AU, bahkan di daerah sarijadi Bandung, PT DI punya perumahan untuk karyawannya sendiri, dapat dibayangkan begitu besar PT DI.

Sedih sungguh mendengar berita bahwa Putera terbaik Indonesia Bapak B.J Habibie telah berpulang kehadirat-Nya. Teringat beliau disebuah hanggar memberi intruksi, karena saking pendeknya pada saat memberi arahan beliau disodorkan sebuah kotak perkakas agar lebih tinggi dan diminta naik keatas kotak perkakas tersebut, agar dapat dilihat oleh semua karyawan yang diberi arahan oleh beliau.

5d79871d0960f

 

Selamat Jalan Pak, jasa mu akan kami kenang… Nasehatmu akan kami ingat…

KALAU BUKAN ANAK BANGSA INI YANG MEMBANGUN BANGSANYA, SIAPA LAGI? JANGAN SAUDARA MENGHARAPKAN ORANG LAIN YANG DATANG MEMBANGUN BANGSA KITA”

 

PT. DI jatuh bukan karena tidak profit, tapi salah satu syarat dari peminjaman utang luar negeri IMF yang katanya saat itu Indonesia Krisis. Indonesia Krisis? Hmmm…. atau pakar ekonominya yang kongkalikong? Atau kita dibodohi? Kalau ingat tahun 1998 selalu ingat dengan wajah-wajah pengkhianat yang selalu teriak seolah paling NKRI.

ini-foto-legendaris-kekalahan-soeharto-oleh-imf

Saat Pak Harto menandatangani hutang IMF salah satu sayaratnya agar dipinjami “uang” yang uangnya juga tidak ada wujudnya alias hanya dijadikan “jaminan” dana colateral… haduh… ko jadi terlalu sensitif begini… Masih ingat uang Plastik atau uang Polymer? Uang yang dicetak di Australia? hiii…. serem ah… malem jum’at. Padahal pendahuluannya udah bener tinggal masuk ke intinya di tahun 1998, tapi priiiitttttt…. wasit kembali meniup peluit ojo sam… kecuali kita siap, kalau sekarang digebuk bahaya, ga perlu digebuk deh, ditiup aja udah masuk angin.

Yah tandai saja siapa menteri-menerinya jaman Pak Harto, runutkan dari keturunan siapa, dimana mereka belajar, dan berdiri, nanti akan ketemu benang merahnya. “YOU WON’T BELIEVE, WHAT YOU DON’T KNOW”.

 

sumber : https://www.hobbymiliter.com/1430/jangan-lupakan-nurtanio/8/, Google, dan Narasumber yang tidak mau disebutkan namanya

 

 

Share.

12 Komentar

  1. Kuli pelabuhan on

    Bung PR melihat Michel Gabecus melipat tangan sambil ngeliatin Pak Harto menandatangani Letter of Intent sungguh pemandangan yang seharusnya membuat bangsa ini Marah.
    ANNUIT COEPTIS – NOVUS ORDO SECLERUM

  2. Pemburu rajawali on

    @kuli jgn bung yg lihat fotonya,bagi yg hadir di sana saja siap untuk lempar peluru ke muka dia juga para pengawal pongahnya. Apakah anak muda skrg tahu jika IPTN besar dan menggurita laksana Raksasa apa jadinya Boeing,Airbus dan Dassault bahkan jika mercusuar IPTN berhasil lancar maka Sentra Otomotif dan energi juga akan menjadi Raksasa. Sekarang anak muda sibuk mencari tahu siapa Habibie dan orang di balik kesuksesan Habibie beserta para pembantu nya! Selain Habibie ada belasan ahli ahli enjinir berbagai disiplin ilmu yg disiapkan bersamaan dgn Habibie,ada yg ahli nuklir,ahli maritim-perkapalan,ahli bioteknologi,ahli Radar-komunikasi,ahli perminyakan-gas dan yg paling penting adalah ahli permesinan baik combustion-turbine. Masih ingat dg program beasiswa SUPERSEMAR? Jika kalimat itu tidak di gabung akan menjadi SUPER- SEMAR.. tapi sejarah adalah sejarah, realitas yg ada itu yg penting! Yg baik ambil,yg buruk buang dan perbaiki dan penghianat doakan agar segera cepat di panggil NYA.

    • menurutku misi habibie sebenarnya adalah membuat pinter seluruh bangsa indonesia sekarang dan masa mendatang serta maju dalam berbagai bidang teknologi. Karena yang dia sasar bukan hanya bagaimana membuat pesawat terbang yang canggih tetapi semua produk canggih di 6 dimensi (darat, laut, udara ruang angkasa, dan telekomunikasi dan eletronika/komputer). Serta pengembangan SDM yang mumpuni. Jadi kalau waktu itu yang dibidik oleh musuh nya yang luar mauun oleh para penghianat daam negeri adalah melulu produk dan sarana teknologi dirgantara mereka sungguh keliru. ternyata indonesia tetap maju dan terus berkembang diluar dugaan mereka toh?

      bagaimana pt pal bisa menggandakan diri dg banyak pabrik2 kapal yang mampu membuat kapal2 yang canggih selama ini. serta pt pindad dengan begitu banyak produk alutsista yang sukses, demikian juga dengan pt inka serta pt len.

      Yang patut diwaspadai adalah reformai jilid 2 apa dia mau mengacak2 BUMN startegi in lagi yang mana atau semua nya kah?

  3. India punya Abdul Kalam. Indonesia punya Habibie. Kedua nya sudah alm. Insyaa Allah akan lahir pengganti beliau di masa depan.

  4. Berbicara dgn sejarah bangsa indonesia maka akan berhubungan dgn belanda. Dengan semangat gold glory dan gospelnya belanda berusaha meredam kebangkitan bangsa indonesia dgn cara mengaburkan sejarah bangsa ini. Dengan memakai 3 cara diatas belanda sdh sukses menjajah bangsa indonesia dgn mengaburkan sejarah kerajaan2 di indonesia dan asimilasi islam di indonesia melalui bangsa turki yg sdh lama terjadi sejak abad 8 masehi. Bercermin pd perperangan dgn pangeran diponogoro di jawa, imam bonjol di minang, pattimura di ambon dan perang panjang di aceh. Semuanya sangat menguras energi belanda makanya mereka berusaha mencegah kebangkitan para pejuang indonesia lainnya dgn cara membenturkan pemangku adat dgn para ulama. Hal ini terjadi di minang, jawa dan aceh. Dan ternyata cara ini dipakai pula saat ini. Bangsa yg besar tidak boleh lupa dgn sejarahnya. Karena sejarah akan berulang kembali sepertinya roda waktu ini saat ini siang maka nanti akan timbul malam dan selanjutnya akan terbit lg siang.

  5. Yap mereka berusaha menjauhkan para ulama garis lurus dari pengikutnya dgn memberi label radikal.dan kearab araban.sehingga yg awam bingung dan ketakutan ttg siapa yg mereka dengar dan ikuti.kebenaran bukan milik ormas bukan milik rejim.tapi milik Sang pemilik kebenaran.

  6. Bung Pemburu Rajawali, apa kabar? Hitlist dan prioritas sudah selesai 100%? Kami dengar akan ada gempa susulan seperti 21 tahun yang lalu pada bulan kelima…#confirmation

Reply To Sennopati Cancel Reply