You are at:»»FALSE LOCK

FALSE LOCK

160
By on MILITER

deddy7

FALSE LOCK … FALSE LOCK …
Teriak pilot Alpha One panik setelah melepas rudal udara ke udara tetapi arahnya menyimpang sekitar 6 meter dibawah sasaran, padahal dilayar radar senjata posisi sasaran ditengah dan terkunci sempurna. Itu adalah kesuksesan pesawat intruder melakukan jamming dan merubah informasi elektronik pulse yang dipantulkan ke radar kita.

Menyadari gentingnya kondisi, dengan cepat HQ memerintahkan ROLL BACK … ROLL BACK … agar Alpha One dan Alpha Two segera berputar balik dan menjauhi sasaran, karena bukan tidak mungkin justru mereka jadi santapan empuk lawan.

Dilain sisi Bravo One sedang naik tajam dengan gila hampir 60 derajat agar mencapai max ceilling service secepatnya, pesawat setengah siluman ini menggenjot maksimal kemampuan dua mesin pendorong supernya dan mematikan tiba-tiba ketika berada diatas ketinggian yang sebetulnya jauh dari combat area.
Koneksi multi link berkedip kencang dilayar monitor cockpit menandai sang Bravo One sedang menghubungi serentak 4 satelit militer yang ada disekelilingnya.
Dan membroadcast satu arah komunikasi itu ke HQ. Terhenyak para pengambil keputusan melihat hasil broadcast karena menunjukkan intruder bukan hanya satu, ada Tiga pesawat tempur, Satu kapal destroyer dan Dua kapal selam medium siap mengancam perbatasan.

REQUEST YOUR COMMAND … suara Bravo One berulang hingga 3 kali, dan para pengambil keputusan belum juga mampu membuat perintah.
ON MY LEAD … Bravo One mengambil alih kendali lapangan dari HQ … gila hanya dalam 3 detik, komputernya mampu membuat analisa keputusan dengan memberi nomor prioritas urutan sasaran yang harus dihancurkan. Bravo One terbang dalam kondisi urgent tanpa dibekali sistem senjata, dia terbang karena menguji kemampuan sistem perang elektronik yang dimilikinya … dan dia kasat mata baik dilayar lawan ataupun dilayar kawan. Segera HQ melaksanakan skenario yang didapatkan dari Bravo One.

Intruder One yang tadi merasa gangguan atasnya mundur, melanjutkan misinya dengan terbang rendah menghindari radar.
Dia percaya diri bahwa kemampuan silumannya berhasil dan kemampuan jammingnya atas senjata lawan terbuktikan. Masuk jauh kedalam pertahanan kita.

HQ segera memerintahkan Charlie One di dampingi Delta One dan Delta Two melakukan intercept dari landasan yang berbeda,
Charlie diperintahkan mencegat di garis belakang dan Delta yang diperintahkan untuk menghalau dalam dog fight.
Gilanya ke 3 unit ini bisa dipayungi oleh Bravo One lewat gangguan sistem radar intruder.

Begitu jarak jelajah sistem senjata Delta tercapai, jamming dibuka dan intruder terhenyak karena tiba-tiba muncul 2 pesawat yang paling ditakuti muncul di sisi kiri dan depannya.
Tak mau ambil resiko intruder berputar balik arah kearah kanan dan menggenjot kecepatannya maksimal karena sadar kalah akan kemampuan mesin pendorongnya.
Semua jadi terlambat, ini bak burung camar dikejar dua elang besar.
Delta tidak perlu menggunakan missile udara karena si intruder dalam jangkauan senapan mesinnya.
Untung saja intruder ini adalah jenis pesawat generasi baru yang mampu bermanuver zig-zag cukup gila juga walau tak urung wing kanannya tercabik cannon Delta.
Kejar-kejaran seru berlangsung 7 menit lamanya sebelum intruder masuk parameter line yang diminta Bravo One. Begitu masuk parameter, tiba- tiba Delta One dan Two balik arah terbang rendah menyusuri garis batas perimeter ZEE dengan sangat kencang disertai sonic boom menggelegar.

citoxnew8

Intruder One yang sudah tercabik terbang secepat mungkin agar bisa keluar dari perimeter, dan merasa semuanya kini terkendali karena para defender sudah balik arah.
Asumsinya para defender takut terhadap kekuatan pendukung intruder yang ada. Belum sempat berpikir lebih lanjut, tiba-tiba alarm cockpitnya berteriak kencang karena menjejaki missile yang jaraknya tinggal 900 meter.
Refleknya segera menarik safety jump chute terlambat … BLARRRR … hancurlah intruder persis ketika hidungnya mau menyentuh perimeter ZEE tepat didepan unit pendukungnya.
Missile itu adalah hasil tembakan Charlie dari jarak 12 kilometer dengan panduan LOCK oleh Bravo One nan jauh diatas sana.

Serentak armada pendukung intruder bergerak masuk ke wilayah kita, tapi kembali lagi Bravo One unjuk perkasa …
Semua sasaran ter LOCK sempurna tanpa mereka tahu siapa yang menguncinya.
Dan hal itu dikonfirmasi oleh PING beberapa unit radar kita mengkonfirmasi siap meluncurkan skenario berikutnya. Kacau balau armada intruder tahu dirinya akan jadi sasaran empuk missile, diputuskan balik arah kembali ke perairan internasional secepatnya.

Dan Bravo One kembali membroadcast PING ke lawan kita dalam jumlah berlipat, sehingga mereka tidak tahu ada berapa sesungguhnya kekuatan dibalik ZEE kita itu.

Bravo One to HQ … Go head Bravo One … Mission Accomplish, request your permittion to landed … Thankyou Bravo One, you are permitted ...

Itu gambaran perang modern yang mungkin akan kita alami ke depan, ini cerita FIKSI ILMIAH … jadi bacanya harap santai dan nggak usah dikomentari … begitu
By Patsus Deddy Endarto
Gambar by Patsus Citox,Patsus Dede Sherman dan Googel

Share.

Related Posts

160 Komentar

  1. Tukang Ngitung, PhD. on

    Kirain apa, ternyata baru fiksi. Ya mungkin baru rekaan. Tapi mungkin bisa terjadi di masa depan. Tks bung.

    Reply
  3. Pitik on

    Semuanya diawali dari mimpi, tapi yang masuk akal. Sungguh cerita yang menarik masuk akal dan mungkin saja bisa terjadi.

    Reply
  5. priangan on

    fiksi…., detail banget …Patsus Deddy, seolah kita dibawa ke pertarungan sebenarnya, dengan kemampuan alat alat kita….hehehe….untung aja ujungnya ada tutupan, Fiksi walaupun ilmiah…hehehe….

    terimakasih patsus Deddy….walaupun Fiksi bangga membacanya…..

    Reply
    • priangan on

      kayaknya simulasi apa ya AEWC atau apa..pokoknya electronic warfare lah…sma kibenen….eh khibiny….

      Reply
  6. Bocah Ndeso on

    Cerita Fiksi Ilmiah Di Atas Kok Mirip Dengan Suatu Kejadian Di Suatu Tempat Sebelah Barat Daya Kemarin…Ada Seekor Burung Jatuh Terkena Ketapel Pemburu…Apakah Artikel Di Atas Merupakan Sinopsisnya Ya…

    Reply
  8. Nazarth on

    Fiksi tapi kok terasa seperti nyata, kalau dikaitkann dengan selentingan ada burung di selatan yg jatuh kena ketapel sepertinya sangat mendekati real ya. Trus kawan si burung yg ada di air mencoba masuk pada lari tunggang langgang kena ping..

    Reply
  10. Naga Samudra on

    Berita Daerah
    Duaaarrr!!! Suara Ledakan Keras dan Dua Sukhoi Menghilang
    JUM’AT, 06 MARET 2015 , 09:18:00

    BAYAH

    Reply
    • Bearbrand on

      nah loh. confirm that. clear. red line found.. kata koramil bayah itu hanya gas buang ( sonic blast ) sukhoi… patroli biasa aja pake sonic blast (ckckckck) . kan sayang kalo patroli aja harus sonic blast (hehehehehe got it)

      Reply
  12. Pager Wojo on

    …..Woww….sci-fi…owesome…..salah satu yg tercerna dariku adl udah saling ngobrol antara hulubalang nusantara apapun jenisnya…fully integrated – netwok centric capable : trimatra plus (space)….
    ….Jika diterusin bisa ngamar di icu nich…

    Reply
    • jenggo on

      tni kerahkan armada laut dan udara sonotan udah kerahkan pespurnya n bawah laut…biasa mau uji nyali…khalayan saya

      Reply
  14. listriaone on

    Kayanya ad hubunganya sama statmen pak menhan rr jgn perang lah gara2 narkoba malu katanya.
    Mungkin dibalik itu ada kejadian ini.
    yah semua mungkin.

    Reply
  15. Gunung Jati on

    Sci-fiction nya seperti kenyataan yg sebenarnya telah terjadi di selatan jawa, seperti yg terpublis di koran jpnn. Semoga hulubalang kita memiliki perisai yg tanggu utk membendung penetrasi dari selatan yg arogan..

    Reply
  16. LAMP on

    wah, ostrali ternyata sdh punya F35 ya? Dan menurut cerita fiksi di atas lawan paling imbang dari F35 adalah SU35 (yg paling di takuti). Artinya RI m emang sdh puny SU35. Hmmmm…cerita fiksi yg menyegarkan

    Reply
  17. Murid Kecil on

    Hmmm,masih penasaran sama bravo one yang setengah siluman itu tuuuh…
    Kira-kira itu layangan apa yaaaa? Penasaran niich
    Salam patriot @muridkecil

    Reply
    • Joe Kanda on

      Sipengendus itu, gak usah dibicarakan Bung. Suatu saat di masa depan kita akan memilikinya. 😀 Hehe…

      Reply
      • Murid Kecil on

        Uuups,iya om joe..no comment aja deeeh hehehe..pokoknya kalau ada yang berani nyelonong ke wilayah NKRI,siap-siap denger PLAK-PLAK..hehehe
        Salam patriot @muridkecil

        Reply
      • Murid Kecil on

        Bisa jadi om,apapun type-nya itu kemungkinan layangan merek SUKHOI yang jeroan-nya di-oprek abiiis,so bisa ngomong checking 1234 tanpa roaming karena ngobrol sesama operator,hehehe bercanda.,dan dianalisa dari manuvernya yang tiba-tiba nanjak 60 derajat kemudian mesin dimatikan..ngomong-ngomong itu manuver apa ya? Penasaraaan..Hehehe
        Salam patriot @muridkecil

        Reply
    • Winchester S-3 on

      Sangat menarik “Bravo one” ini, dia dapat bermanuver yang tidak bisa dilakukan oleh pesawat tempur lainnya yakni, berhenti seketika di udara, mampu terbang cepat di ketinggian dan bisa membawa banyak rudal udara ke udara.

      memiliki sistem pencarian dan pelacakan inframerah termasuk sensor non elektromagnetik untuk pendeteksian jarak jauh. Serta peralatan jamming yang mampu menurunkan kemampuan radar pesawat musuh. Termasuk radar untuk mendeteksi sinyal dari belakang guna menembakkan peluru kendali SARH. FYI 😆

      sebelumnya salam hangat bung :mrgreen:

      Reply
  18. Jayanasa on

    Hmmm … Para siluman berhasil menyantap makanannya rupanya, sebaiknya jgn ada makanan tersisa, sayang jika dibuang tersisa … (berkhayal.com).

    Reply
  19. bearbrand on

    . f16 patroli di sumatera – natuna. sukhoi lagi patroli di daerah nusa tenggara. drone asing jatuh di sumba NTT. sonic blast. media tenang. eksekusi mati ditunda. abbott. GOT IT

    Reply
  21. blaze on

    wah, terjadi pergeseran artikel bung deddy. dari awalan fenomenologi sejarah, eh, tahu-tahu mengarah pada isu faktual hankam. well, tidak ada perlunya membahas strategi pergerakan pespur kita, apalagi penceritaannya menitik beratkan pada fenomena situasi serangan pespur negara musang yang berhasil diantisipasi tni au.
    selebihnya, silakan rekan patga berasumsi simulasi semacam ini dan mengalaminya pada skala tertentu game simulasi. hanya itu. atau memang itu??..
    jangan-jangan..???…
    imho…salam tabik rekan-rekan…

    Reply
  22. blackhawkdown on

    Cari ya sukhoi TNI AU yg ada sticker silhouette F 35 Di bawah cockpit, kalau ditempel itu juga hehehe

    Reply
  23. Winchester S-3 on

    waduh, pantesan kawan sy dilebak jumat kemaren ribut2 ada pesawat yg mondar-mandir ky lg ngejar sesuatu. mantap sekali Bravo One. Setengah siluman berarti Pespur gen 4.5 hehe

    Reply
  24. Gendeng Gotri on

    Sepertinya kejadian Nyata.. Dikaitkan dengan berita Pak Menhan yang himbau TNI untuk menahan diri, Berita ledakan di Kec. BAYAH Bantenh, dan isu pergerakan segerombolan Armada Australi yg menerobos perbatasan.

    Reply
  26. WongNdeso on

    Assalamualaikum wr.wb.
    bravo 1 tu pesawat apa? bisa sharing target sama charlie 1 dan bisa terbang tinggi pula mengunci sasaran tanpa di ketahui
    bisa menghubungi satelit bisa mengintai
    AEW dan C?

    Reply
      • WongNdeso on

        Assalamualaikum wr.wb.
        saya request untuk skenario penangkalan rudal jelajah dong, ya misalnya serbuan rudal tomahawk
        karena denger2 di Iraq tu skenarionya di intai sama UAV lalu di serbu sama tomahawk baru di serang sama armada tempurnya
        la ini kalau langsung di rudal tomahak gimana?
        ow ya itu kan sekenarionya langsung ke alpha 1 yang langsung intercept apa ada jaminan sebelumnya tentang satuan radarnya
        la kalau radarnya tidak tau gimana alpha 1 bisa intercept
        kalau salah ya maaf 😀

        Reply
    • aryajawa on

      menurut pengamatan ku yang orang awam ini…itu pesawat SU30 MK2 yang sudah di upgrade hampir setara dg SU35BM. Dg tidak membawa senjata di luar …berarti memang didisain untuk dirijen network warfare centric….dg kemampuan RCS yang sangat rendah plus jammer yg dibawa, dan kemampuan nya diam di atas udara (pugachev/cobra style) …lengkap dah kemampuan stealth asli….menjadi 100% tak terdeteksi.

      syukur2 nanti yang datang SU35BM asli yg dg kemampuan iribis E nya lebih superior, dan lebih super manuverability…serta senjata2 rahasia lainnya.

      maafkan daku bila analisa ini salah….

      Reply
    • ibrahim on

      …pesawat sayap delta ini yg pernah terbang rendah di kota samarinda berdampingan dengan pesawat sukhoi.gua pas waktu itu lgi di perempatan lampu merah jadi nggak sempat mengambil gambar.

      Reply
    • aryajawa on

      kalau dilihat artikel di atas secara jeli…dikatakan si intruder mesin nya kalah daya dorongnya dg yang dimiliki oleh si delta….dan si del;ta ini adalah pesawat yang paling di takuti oleh si intruder.

      berarti menurutku cuman rafale….yang mampu menakuti F22.

      sedangkan F35 jelas kalah banyak dg F22.

      Reply
  28. Jenggot Bonar on

    kisah nyata yg di fictifkan teryata oh ternyata.. Mangkanya burung empritku g’ pulang pulang dari kemarin . Guyon.com

    Reply
  29. E-Kafa on

    Kalo memang ini hanya sekedar cerita fiksi belaka.., pertanyaanya, Dari gambar diatas ada 6 gambar layar radar senjata yang 3 diantaranya ada gambar f35 yang di lock oleh kita itu didapat dari mana? Aku yakin kalo gambar layar radar senjata itu bukan diambil dari gambar alat simulator Pespur kita atau dari internet… melainkan….
    dari komen bung tukang sapu dalam artikel MKHI part 5 bahwa di perairan selatan kita sudah ada yang bantu ngeronda yakni Kaprang klas peter yang agung. Mungkin ini juga yang ikut membantu operasi penangkalannya.
    juga sering mondar mundurnya sukhoi kita di wilayah selatan akhir akhir ini.
    dari berbagai serpihan berita ini kami simpulkan bahwa artikel tersebut bukan hanya fiksi melainkan 50 % lebih adalah kejadian nyata..

    Reply
    • Gogon on

      Pesawat itu bukan F-35 bung..tpi F-22 Raptor, soalnya Dual Engine..
      Soalnya si F-35 sonotan msh di ASU buat latihan awaknya..

      Reply
  32. Gogon on

    Kita kehilangan Alpha one dan Alpha two..
    Sebaliknya..mreka khilangan 1 F22-Raptor..
    Si ASU mau ikutan sama si oz.. Dan yg jdi tnda tanya..nih Bravo One jenis yg gmn..?
    Tanpa sistem snjata nekat elektronik warfare..edaan..

    Reply
  33. timur_nusakambangan on

    Teman2 mau tanya nih…
    tuh pesawat Bravo One ada businya ga ya?
    Kalo ada letaknya dmn?
    😀

    Reply
  34. yuda on

    Itu dual engine bukan F- 35 . Seperti Raptor … wihh amerika berani ikutan itu ? . 1 Raptor melayang di laut … coba didarat ajib tuh bangkainya dicuri dan diambil teknologi2 yg bisa dicuri …
    Kapan ya kapal selam atau tentara ad ad ngetes TNI AL dan TNI AD . Gak sabar dpt giliran tuh . Hahahha 😀

    Reply
    • jenggo on

      klo sampe terjadi tni ad vs intruder darat ausie mereka di cilacap ane jamin orang kampung pada ikutan merasa kampungnya diserang begal dr sonotan…brutal bung

      Reply
      • FA on

        Dalam berita tadi siang Di cilacap TNI AL mulai siaga pengamanan perairan selatan untuk menjaga keamanan eksekusi mati, kayaknya mau uji nyali intruder lawan laut nyi roro kidul penguasa pantai selatan. Makanya yg cari pak PS dia lagi sibuk cari kerang kali dengan maenannya.hehe.

        Reply
    • aryajawa on

      berarti memang sudah gak punya niat baik tuh USA…… F22 sudah disebar di malaysia, dan australia (padahal aussie kan gak boleh membeli)….berarti yang mengawaki tuh pilot USA dong.
      dan mungkin F22 juga ada di singapura….dan philipina….

      Reply
    • bocahkucing on

      bung yuda, kayaknya kiloannya raptor yang nyungsep di laut udah di pungut sama bung PS dkk 🙂 kan dari ceritanya, tuh intruder emang udah “digiring” ke lokasi yang diinginkan oleh Bravo One, artinya dibawah sono udah ada yang nyanggong buat punguti bodi raptor yang nyempulng laut 😀 IMHO

      Reply
      • yuda on

        Akh kelewat cluenya . Makasih bung . Akh i got it . So sengaja di hancurkan di laut supaya bisa diambil tanpa public tau . Kalau di darat ketauan public .. btw itu yang angkut itu “Induk ” nya armada bung PS bukan 😀 .
        IMHO

        Reply
        • bocahkucing on

          iya bung Yuda, kalo jatuh didarat ntar malah dipungut tukang loak. kasihan yang bikin raptor, susah2 buat mainan itu malah akhirnya dipajang di tukang rombeng besi bekas 🙂 Moga2 ada petunjuk dari bung PS, syukur2 kita dibawain mur/bautnya raptor buat kenang2an 😀 hehehe… bakar menyan dan bakar sate sekalian buat bung PS…

          Reply
        • bocahkucing on

          Tapi penasaran sama nasib dua emprit yang lain. kan katanya ada tiga emprit yang nyelonong, satu kena timpuk trs yang dua lagi pada kemana ya? masa kena jerat trs di masukin kurungan buat dijual di pasar burung? 😀 ada pencerahan buat bung2 yang ahli membuka tabir clue?

          Reply
          • yuda on

            Bung Tukang sapu udah bilang kok 75 persen mendekati …25 persennya gak bakal dijabar kok bung . Kalau dijabar muntah dunia persilatan

            Kalau di jabar dri start ampai ending . mulai dari awal masuk zee . Pangkalan tak terpublish . Type bravo dan intruder . Back up dari hq dan back up dari intruder . Dan lain lain mah bikin masuk.icu bung
            IMHO 😀

  36. kisanak on

    Ceritane mesti kejadian nyata. Sprti ulasan bpk yayan bhw perang bsr itu bs saja terjadi dan dimulai dr indonesia

    Reply
  39. nusantara.majapahit on

    bung ini fiksi ilmiah dengan ide cukup signifikan saya kira… knapa tidak setiap shukoi kita memiliki kemampuan transmitter dari micro satelit yang dibuat oleh surya university. rasanya bisa bebas jamming. nanosatelit hasil karya Surya univ memang masih belum di maksimalkan, tapi dengan berat 1 kg dengan jangkauan 1000km cukup mumpuni. Apalagi kalau di install pada uav Prof Josaphat yang diperkirakan mampu memasuki atmosfer… mantap…

    Reply
    • TTTTT on

      apakah bravo one berangkat dr negeri basudewa atas perintah kakak tercinta yang disertakan si gambot dan beberapa hiu.
      bravo one adlah pespur siluman terbaru yg blm di release.
      imho

      Reply
      • tukang_sapu on

        bravo one, carlie one maupun delta one semuanya scramble dari Lanud yang tidak dipublish selama ini :mrgreen: intruder yang menerobos barcade patrol laut ZEE memang sudah terditeksi 170 mil dari ZEE dan sudah di warning sebelumnya oleh Patroli Laut Selatan yang dengan kekuatan 1 fleet armada kecil yang diisi oleh kapal

        Reply
        • bocahkucing on

          begitu di PING, armada kanguru malah pada PING-san :-D, pikir mereka yang mau di eksekusi d nusa kambangan aja blm pada di dorr, malah mereka duluan yang bakal kena eksekusi para penjaga gaib nusantara 🙂

          Reply
        • Pejuang Zaadul on

          kenapa g di biarin masuk ke zona zee terus di dor biar jadi terumbu karang. halal kan hukumnya klo udah masuk zona zee. g bakal ada yg protes. g usah di kasih peringatan segala sama yg suka arogan. laangsung gebuk aja.

          Reply
        • Ki Juru Mertani on

          …Lanud yang tidak dipublish selama ini intruder yang menerobos barcade patrol laut ZEE memang sudah terditeksi 170 mil dari ZEE dan sudah di warning sebelumnya…

          Bung Tukang Sapu..apakah ini Lanud yang di tengah hutan karet dengan gerbang pisau dapur yg berkilauan itu bung?
          Atau Yang di tengah Gethuk Goreng kah?
          Atau yang dikampungnya para pendiri tentara kita..
          *colek Bung Tukang Sapu

          *ngira ngira mode on….

          Reply
    • Jack on

      Patgu@TUKANG_SAPU..
      Menurut saya ini adalah kejadian sesungguhnya yang terjadi di selatan (barat daya).
      Untuk jenis Bravo One ini pernah saya baca artikel bahwa pernah melakukan pendekatan ke salah satu kapal dari paman tanpa sedikitpun diketahui. untung tidak dalam situasi perang dan Bravo One ini sama sekali tidak membawa senjata. namun dari pihak paman tidak mengetahui samasekali keberadaan (kapan dan darimana datangnya) sehingga tiba2 sudah berada disekitar sang paman.

      Patgu@Gogon, sepertinya Alpha One & Two aman, tidak down karena terhadang oleh dibutakannya Intruder oleh Bravo One dan selanjutnya di canon oleh Delta, selanjutnya finishing tuch nya (game over) oleh Charlie One

      Dari paparan diatas, tampak jelas bahwa :
      1. Aplha One & Two, sudah mumpuni mampu menghadapi Intruder walaupun levelnya masih di bawah intruder
      2. Datalink sudah baik, disupport oleh Satelite (4 klu gak salah) dan terhubung baik ke HQ maupun unit lainnya di lapangan termasuk juga dengan hiu
      3. Pilot Bravo One jenius !!! yang didukung oleh kehandalan dari Bravo One itu sendiri
      4. HQ trust pada Bravo One & support secario by Bravo One
      5. Ada hiden base yang menyimpan sejumlah layangan yang baik.
      6. Beruntung intruder lainnya segera balik arah, karena telah di nanti oleh lainnya untuk di execute sebagaimana dilakukan oleh Delta, Charlie support by Bravo One.
      7. Komunikasi dan koordinasi sudah berjalan baik.

      maaf jadi ngawur, habis jadi mabok (fly) gara FALSE LOCK
      salam PatGu..
      Jack

      Reply
  41. Jenggot Bonar on

    teringat jelas di memoriku, emang benar ada roptor yg usil saat pencarian AIR ASIA jatuh kemarin. Ada 3 burung yg 1 burung kena ketapel yg 2 kabur. Jadi dah jelas sekali, mana burung hantu mana burung pemburu.

    Reply
    • aryajawa on

      ooo…itu. aku kira tadinya cuman hornet2 kang yang ditembak jatuh…malah kabarbya 3 yang kena 2 kabur.

      kalau soal raptor yng sliweran waktu air asia memang udha sering di sinngung olehpara komentator2 di jgkr maupun disini. tapi thank berita sharing nya.

      Reply
  43. Grim on

    Bocoran besar apa halus nih, wahh mantabb,nostalgia akan kembali lagi. Kok berita dari Bung NS tanggal 8 kemarin pas transpor duo nine. Senengnya kita udah bisa aware dengan electronic warfare susahnya yaa ikut kata menhan, masak cuma gara gara gini kita perang.

    Reply
  44. cheng ho on

    Ya gitulah……..?
    Masak mo nembak napi harus pake sukro……
    Ane ga percaya pemerintah buang duit gitu aja tanpa sebab……
    2 lagi…..

    Reply
  45. bim2bima on

    iyeeesss.. tni au.. we respect u as a hero in ground, on sky, u r my best angel protector.. jayalah tni au.

    Reply
  46. lare alit on

    Wuahaha.. ternyata oh ternyata,nggak rugi mantengin patga setiap hari,baru bikin klimaks ini artikel.empat jempol buat pilot2 tempur kita,berani ambil keputusan disaat yg tepat,bukan bocor atau clue lagi ini tapi udah sobek……mantabzZzz

    Reply
  50. Jenggot Bonar on

    f 22 raptor aja kayak emprit di hadapan elang pemburu, apalagi kloninganya malah kayak apa dong… … NB: Hati-hati kloningan/kw 1 raptor, bisa kayak nyamuk entar. Jayalah negriku, jayalah bangsaku indonesia

    Reply
  51. cirlider on

    Mantraaappp… ini nih yg namanya senggol bacok…hehee…cerita fiksi ilmiah yg lain dong…
    dalam sehari buka PatGa bisa sampe 10x.nungguin yg ngeri2 sedap.salam NKRI JAYA !!!

    Reply
  54. aryajawa on

    itu pesawat intruder bisa tak mampu mendeteksi kehadiran 2 pesawat delta sampai jarak tembak canon GSh30mm…itupun setelah jammernya dibuka…?

    ditambah terbang rendah yang memang bisa anti radar dg kecepatan tinggi.

    ckckck..keren habis senjata elektonik warfarenya rahasianya.

    Reply
    • aryajawa on

      oooopppps…setelah dibaca ulang…ternyata yang membikin radar intruder jadi buta…adalah Bravo one.

      siip….kayaknya membawa teknologi asli indonesia nih.

      Reply
      • bocahkucing on

        Kayaknya Bravo One itu sejenis tanaman Cocor Bebek deh 🙂 hehehe… maaf tebakan ngawur, maklum yang kabarnya jago jamming n bagi2 datalink kan yang sejenis itu 😀

        Reply
          • bocahkucing on

            salam juga bung, syukur kalo ada yang satu aliran dalam duga menduga 🙂 hehehe…

        • FA on

          Hehe.. Itu yg buat shock kapal perang Amerika dengan tekno Aegis tercangih, bisa diblank kan.. Nyiwer nyiwer si cocor tanpa permisi. Coba klw kondisi perang sudah tengelam tuh kapal.:D

          Reply
          • bocahkucing on

            itu dia bung FA, kok kejadiannya mirip perahunya amrik yang tak berdaya waktu di satroni sama “bebek sakti” ini. meski jamaah resmiyah bilang itu berita hoax, tapi sekarang malah ada armada perahu lain yang juga kocar-kacir waktu dilock bravo one nan misterius… 🙂

  57. A.C.I on

    Seandai ny cerita ni bnar dan ter ekpos di media wuiiiihhhh bangga ny tu di sini…. bangkitlah bangsaku jayalah negeriku indonesia raya….

    Reply
  61. Erich Hartmann on

    Duet maut jin rafa & su-35……..skenario yg paling lazim di lakonin saat 2 manuk ini beraksi bareng…he,he,he

    Reply
  62. Lem Aibon on

    Berarti Jin Rafa emang betul2 dah jadi diakusisi oleh kita dong? Bagaimana dengan janji ToT dari Rafa yang makyus itu ya? Lama gak denger malah ketutup sama typon dan gripen

    Reply
    • bocahkucing on

      Seharusnya jika negara2 maju itu pada sadar dengan potensi Indonesia, mereka tidak akan segan bagi2 ilmu pada kita. karena orang2 indonesia terkenal sebagai user yang jenius, sehingga paham akan kelebihan dan kekurangan dari suatu produk yang dipakainya. Makanya jika negara maju itu ndak sombong n pelit bagi2 ToT, sejatinya mereka akan dapat keuntungan karena produknya bisa disempurnakan oleh para ahli2 dari Indonesia 🙂 maaf, pendapat anak kucing pinggir jalan…

      Reply
  63. Jayanasa on

    Mantap surantab … Saluut buat para Kesatria Nusantara yg telah men Smackdown para intruder,
    TNI memang joossss …

    Reply
  64. Murid Kecil on

    Waaah apa kabarnya om erich? Ace of aces nya pemain layangan yang ditunggu-tunggu niich..hehehe.
    Duduk manis,siap dipamerin layangan-nya om erich..hehehe bercanda om.
    Salam patriot @muridkecil

    Reply
    • bocahkucing on

      Padahal aslinya udah ada beberapa biji di sini ya bung? 🙂 berhubung kemaren udah ada yang nongol buat gebuk kutu loncat dari selatan, ya udah di publish aja seolah2 kita baru mau beli sekalian buat tunjukin ke warga senayan, ini lho SU-35 yang kemaren sukses bikin intruder nyungsep ke laut, lo setuju mau nambah ndak? kalo ndak ya kita beli diem2 lagi… 😀 imho

      Reply
      • Bearbrand on

        udah terlanjur basah bung.. hahahah. skalian di publish belinya su-35… cba aja abbot g uji nyali, brti su-35 belinya tetap goib dan yg dipublish beli 16nya. hahahha
        (tertarik/lihat2 brti udah ada barangnya disini, klo beli brti nambah skuadron)

        Reply
        • bocahkucing on

          betul juga bung, tapi jadi penasaran. Biasanya kalo TNI udah umbar mainan saktinya, berarti ada mainan lain yang lebih sakti dan super ghoib sebagai kartu as, kira2 apa ya? 🙂

          Reply
    • jenggo on

      tni siap hadapi tawuran massal…dari sonotan…lebih seru nih…klo darat juga maen….wah warga teriak “begalll” ..kita tunggu

      Reply
  68. Alfan R on

    Meski skala kecil tapi cukup membanggakan :D.. not sure kalo yg ditepuk itu nyamuk atau merpati gemuk ? Hehehehe

    Reply
  70. Ki Juru Mertani on

    Yg mayungin jamer diatas sana yakin senyam senyum, semoga sempet nelisik kokpit yg ada stiker itemnya…
    *colek bung erik….ini ping banyak banget….padahal cuma satu saja si cocor bebek…

    Reply
  71. Iwoy on

    EEalaahhh…..maaf….salah….Ya…Allah….telat paham aku baca ini berita. Itu kayaknya Real Being Fiction………

    Reply
  74. putra lembah tidar on

    pantesan tgl segitu jam 20.00 wib ane sama istri dan anak2 melihat ada pesawat terbang dari arah selatan ke arahbarat laut…padahal rumah ane bukan jalur penerbangan…dan dari suara serta light ane yakin itu bukan pesawat penumpang
    ternyata oh…ternyata yang ghoib barusan pulang dari main2 nyari merpati dilaut selatan 😀

    Reply
  75. AgusArif on

    Makanya, Si Abot sudah kabotan NDASE’, padahal Bali Nine adalah jebakan mereka buat melegalkan serangan ke Indonesia, maaf analisa tukang warnet

    Reply
  77. PAK FA on

    Bangga banget sama TNI AU ! Maju teruz….
    ane juga bingung bagaimana berita rafale bisa lenyap bak ditelan bumi apa mungkin ini cuma strategi karena sebenarnya udah diakusisi ? #newbie

    Reply
  78. Suka suka on

    -6.954476, 106.248337 (koordinat gugel XX)

    “bravo one, carlie one maupun delta one semuanya scramble dari Lanud yang tidak dipublish selama ini”
    Bung TUKANG_SAPU koordinat inikah pangkalan udara yang tidak terpublish sebelumnya?
    Gambarnya di mbah gugel masih dibangun tuh….. apa sekarang sudah full operasional y bung??
    Mohon pencerahannya!! trima kasih bung clue nya
    BANGGA GOIB NKRI!!!!

    Reply
    • SUKA SUKA on

      dan panjang landasan kurang lebih 400-500m,,, berarti itu ciri dari jin rafa. layangan yang mampu take off dgn jarak landasan minim??
      artinya bravo one yang setengah siluman ntu layangan dari negeri anggur??
      maaf analisa kuli bangunan……..

      Reply
  79. azda on

    Dan saya terperangah ketika membaca cerita ini, sampai tersedak dan batuk2 mau muntah. Setelah sekian lama hanya menjadi SR sembari belajar mengumpulkan clue2 yg dibabar para suhu disini ….Oh TNI betapa hebatnya dirimu

    Salam NKRI

    Reply
  82. putra bilawa on

    Anda boleh percaya ato nggak aku mbaca ceritanya sambil gemeteran ,,jika terjadi perangjujur saya takut sekali dan walaupun ketakutan saya akan ikut partisipasi dan saya insyaallah ikut hubbul watthan,,,tapi saya berharap indonesia tidak perang,dan walaupun perang semoga tentara indonesia dan seluruh masyarakat siap,,,semoga indonesia sudah mempersiapkan diri,,amin semoga terkabul ya allah
    doa dari sipenakut yg mungkin perang melarikan diri bahkan ngumpet

    Reply
  84. kodok neon on

    Hihihihihi kalo petinggi bilang ada rencana beli atau akuisisi suatu alat tempur berarti alat tempurnya sudah nongkrong disini….jika petinggi bicara jangan perang gara2 narkoba ( kasus eksekusi gembong narkoba) berarti perangnya memang sudah terjadi…..cakeppppp bravo one…next time bawa pensil yg banyak…biar jadi the real cowboy

    Reply
  89. boenthoet on

    Salam kenal dan salam hangat slalu

    Mohon ijin buat tanya utk topik yg drama sinar kudus kok g ada kelanjutannya y

    Reply

Leave A Reply