Jakarta – Industri pertahanan nasional kini sudah semakin maju dalam memproduksi alat utama sistem pertahanan (Alutsista). Indonesia pun akan memproduksi kapal selam dan pesawat perang untuk mendukung pertahanan menjaga kedaulatan negara.
“Kemarin itu semua alat kita beli, sekarang kita kerja sama ahli teknologi, kemudian ke depan kita akan buat sendiri. Kalau sudah buat sendiri apapun kita laksanakan,” ujar Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dalam acara Indo Defence 2014 Expo & Forum di JIExpo Kemayoran, Jakpus, Rabu (5/11/2014).
Jenderal Bintang 4 purnawirawan itu menyatakan Indonesia sedang membangun kapal selam. Ada 3 buah kapal selam baru yang akan diproduksi untuk menjaga batas laut wilayah Indonesia.
“Kita kan laut sudah dibuat kapal buat sendiri, kita akan membuat kapal selam 3. Dua kapal kerja sama dengan Korea Selatan, dan 1 unit lagi kita buat sendiri,” kata Ryamizard.
Kapal selam produksi nasional disebut Ryamizard akan dilakukan di Banyuwangi, Jawa Timur. Rencananya kapal tersebut akan bisa dibangun sendiri di Indonesia dalam waktu 2 tahun mendatang.
“Mungkin kapal selam satu 2 tahun lagi kita bisa buat sendiri,” tukas mantan KSAD itu.
Tak hanya kapal selam, Ryamizard juga menyebut dalam waktu 5 tahun lagi Indonesia sudah mampu memproduksi pesawat tempur sendiri. Saat ini sedang dalam proses rancang bangunnya.
“Kita sedang membuat pesawat tempur, mungkin agak lama sekarang sedang rancang bangun. Kerja sama juga dengan Korea Selatan. Kalau pesawat masih 5 tahun lagi bisa buat sendiri. Semuanya sekarang ini kalau kita membeli (alutsista dari luar) ada syaratnya (membawa) ahli teknologi. Kalau nggak gitu, nggak usah (beli),” pungkas Ryamizard.
sumber : http://news.detik.com/read/2014/11/05/131353/2739563/10/menhan-indonesia-akan-produksi-kapal-selam-dan-pesawat-perang-sendiri
10 Komentar
kok ada yg aneh dr pernyataan pak RR…. “Kapal selam produksi nasional disebut Ryamizard akan dilakukan di Banyuwangi, Jawa Timur. Rencananya kapal tersebut akan bisa dibangun sendiri di Indonesia dalam waktu 2 tahun mendatang”
Sejak kapan ya di banyuwangi ada pembangunan Kasel, yg sdh pada tahu yg kapal Trimaran. semoga bung ps bisa kasih pencerahan ini…….
pak r.r ini orang baik, typical panglima perang dan ahli strategi tempur(spt waktu di kamboja dulu), cuma dia kurang dikit dalam olah kata(terutama dlm wawancara), kayak pak moel juga (kurang dalam olah kata2), tidak seperti para anggota dpr (yg jago2 ngomong panjang lebar sistematis).
maksudnya sih baik, maklumlah pak r.r dan pak moel ini kan type pasukan tempur di lapangan .
Iya beliau berdua memang orang lapangan yang taunya kerja bukan tau ngomong.
Kalau saya tidak salah, Menhan kita yang satu ini tipe “bersumbu pendek” kalo ngomongin tentang NKRI. Mantab!
Ya emang harusnya gitu bukannya rebutan lahan kayak di dpr. NKRI nomer sekian
2 tahun kasel. 5 tahun pespur. Berarti 2019 kok cepet ya. Bukannya 2024
Justru malah harus bersyukur bung kalo cepet.
kali aja yg dipublish tahun 2024 biar terkesan masih lama..padahal dah jalan projectnya..
Alhamdulillah Patsus Freaxout…
Betuuulll memang begitu menyedihkan dan memalukan anggota hewan di dpr lagi sibuk berebut daging 100 gram… memalukan..
Tinggal menyebar industri-industri nya ke berbagai wilayah Indonesia. Mungkin meniru Keiritsu nya industri otomotif Jepang. Syarat nya seluruh pulau-pulau besar sudah memakai sabuk besi atau rel keretapi untuk memudahkan distribusi seperti di Jawa.