TANAH AIR YANG BERPINDAH ( BERBURU SINGA DI LANGIT BATAM Bagian 2 )

* Musang PROKSI vs Patukan KOBRA *

BERBURU SINGA DI LANGIT BATAM
Bagian 2

TANAH AIR YANG BERPINDAH

Sebagai pemilik “negeri penggalan Surga” yang menyimpan kekayaan SDA dan SDM yang luar biasa, Indonesia senantiasa menjadi incaran para musang dan para ular untuk dibaham dengan rakusnya.
Hanya Ideologi nasional yang kuat( PANCASILA ) dan semangat persatuan dan kebersamaan saja ( BHINNEKA TUNGGAL IKA) yang bisa menangkal para musang dan ular tersebut dari terus menerus menerkam bumi Ibu pertiwi ini.

Kesadaran berbangsa dan bernegara seharusnya bisa membuat kita lebih mati-matian lagi dalam mempertahankan hak milik warisan leluhur ini.

Apakah kita masih tetap ongkang-ongkang kaki melihat hasil bumi dan sumber kekayaan alam Indonesia dilarikan oleh para musang tersebut.
Apakah kita masih bangga dan WAH menghamburkan duit dan memuja muja tentang kemewahan bangunan dan gedung pencakar langit di negeri Musang tersebut.
Apakah kita masih dibuai mimpi oleh keindahan alam negeri Gemah Ripah Loh Jinawi ini dengan membuang waktu dan meninggikan kepala karena mengunjungi prasana dan fasilitas canggih di negeri Musang tersebut.

Sesungguhnya negeri Musang tersebut kaya dan mewah karena kita sibuk “NGGOLEG UCENG KELANGAN DHELEG”, mencari sesuatu yang kecil untuk kepentingan diri sendiri tapi kehilangan sesuatu yang besar yang melibatkan ramai pihak ( TANAH AIR ).
Sang Musang memberi kita umpan ikan kecil disaat kita kelaparan, tapi justru hewan peliharaan kita yang diincarnya dan dilarikan oleh sang musang tersebut.

Berikut deretan yang membuat negeri Musang tersebut menjadi kaya dan mewah karena kelicikannya dalam memanfaatkan kekayaan SDA dan SDM Indonesia dengan menoleh kebelakang sejenak :

1-SINGAPURA BERTAMBAH LUAS DENGAN REKLAMASI DAN PENYELUNDUPAN PASIR
Pasca kunjungan mendiang Perdana Menteri Singapura Lee Kwan Yew ke Taman Makam Pahlawan Kalibata pada tahun 1973 yang silam, telah dimaterai perjanjian Riau yang berisi tentang perjanjian penjualan pasir Indonesia ke Singapura.
Apakah niat dan maksud kunjungan sang “tangan besi” Singapura tersebut hanya semata mata untuk menziarahi dua anggota KKO Usman dan Harun setelah dihukum mati oleh pemerintah Singapura atau ada niat lain?

Program pemerintahan Kee Kwan Yew untuk membangun apartemen apartemen di seantero “kota kecamatan” tersebut , telah menyadari bahwa dengan luas yang hanya sekitar 500 km2 dan Singapura tidak akan mampu menampung semua warga negaranya dengan baik.

Reklamasi adalah proses perluasan wilayah yang dilakukan secara sengaja oleh negara bersangkutan dengan cara melakukan pengerukan atau menimbun suatu wilayah dengan tanah atau pasir.
Singapura telah mencanangkan proyek ini sejak tahun 1966 secara perlahan dan 1976 secara besar-besaran.
Pulau yang di reklamasi adalah pulau Seraya, Merbabu, Merlimau, Ayer, Chawan, Sakra, Pesek, Masemut laut dan pulau Meskol digabungkan menjadi pulau besar yang dinamakan PULAU JURONG.
Tak hanya sampai disitu, pemerintahan Lee Kwan Yew juga sangat rakus dengan melanjutkan reklamasi dengan pembinaan bandar udara internasional Changi, pembinaan kelas elit Marina bay,termasuk didalamnya West Bank East Bank, Jurong Phase III-B, Ubin Island, Jurong Phase IV-A, Tekong Island, Jurong Phase IV-B Changi Phase I-A, Tuas Extention Phase 4 Changi Phase I-B, Jurong Phase I Changi Phase I-C, Jurong Phase II Punggol, Southern Island Other Package dan Sentosa Island.

Pada tahun 2005 luas wilayah Singapura setelah proyek reklamasi bertambah menjadi 699 km2,sedangkan di tahun 1960 luas wilayahnya hanya 581,5 km2.
Dalam kurun waktu 45 tahun luas wilayah Singapura bertambah menjadi 117 km2, dan akan terus ditambah reklamasinya sampai tahun 2030 yang diperkirakan luas wilayah Singapura akan menjadi 760 km2 atau akan ada penambahan 180 km2 lagi. 8 milyar ton pasir diperlukan oleh Singapura untuk mereklamasi pantai-pantainya dimasa yang akan datang.

Lalu dari mana Singapura ingin mendapatkan pasir-pasir tersebut?

Pemerintah Indonesia mengenakan larangan ekspor pasir ke Singapura pada tahun 2003 yang lalu, akan tetapi negeri “Kecamatan” ini sering kali bermain kotor dan licik sehingga pelarangan Ekspor pasir Indonesia diganti dengan kelonggaran perjanjian ekstradisi tersangka korupsi Indonesia yang melarikan diri ke negara itu.
Sikap berbelit belit negara “Kecamatan” tersebut dibuktikannya lagi dengan tertangkapnya sejumlah kapal penyedut pasir yang mencuri pasir di wilayah kepulauan Riau saban tahun sejak tahun 2003-2009.
Tercatat Singapura telah membeli kapal pengeruk dan penyedut pasir dari Belanda dan kanada khusus hanya untuk mencuri pasir setelah pelarangan ekspor pasir oleh pemerintah RI.

Pulau Nipah-Batam hampir hilang dari peta Indonesia suatu ketika dahulu.
Walaupun perjanjian penjualan pasir dimaterai secara resmi tahun 1973 silam, tapi penjualan pasir secara illegal juga berlaku.
Pulau Nipah yang menjadi pagar pembatas maritim dengan Singapura ikut menjadi korban kerakusan para penduduk Indonesia sendiri yang bekerjasama secara illegal dengan pengusaha-pengusaha pasir dari Singapura.
Pulau Nipah mengandungi granit yang kaya dengan potensi mineral kuarsa dan timah yang berumur karbon, perm dan trias.
Pulau ini mengecil hanya seluas 6 hektar dan setinggi 0,4 cm dari paras air laut setelah pasirnya ditambang secara illegal oleh penduduk yang tidak bertanggung jawab dan didalangi oleh pengusaha-pengusaha pasir Singapura tersebut.

Ketika Kran-kran ekspor pasir dilegalkan oleh pemerintah, maka banyak pengusaha yang kaya mendadak. Namun ketika ekspor pasir dihentikan oleh pemerintah maka banyak pengusaha yang jatuh miskin pula.

Kini pulau Nipah bisa bernapas kembali dengan proyek pembangunan oleh pemerintah.
Sejumlah reklamasi dan pembinaan aset TNI pun dibuat di pulau yang malang tersebut.
Dampak dari proyek reklamasi Singapura telah mengakibatkan daratan Singapura menonjol 12 mil mendekati pulau Nipah.

80% pasir untuk reklamasi pantai Singapura adalah dari indonesia dengan alasan pasir dari Indonesia sangat murah dan berkualitas akan kandungan mineralnya sebagai bahan baku concrete.
Permintaan pasir yang besar oleh Singapura terhadap pasir laut kepulauan Riau menyebabkan banyak didirikan usaha penambangan pasir yang resmi, setengah resmi dan juga yang liar.
Usaha ini menjamur di banyak bagian pantai kepulauan Riau.Tercatat ada 140 perusahaan yang bergerak di bidang penambangan pasir laut.

Kini siapa bisa menjamin Singapura dari tidak mencuri pasir lagi mengingat proyek reklamasi pantai Singapura masih kekurangan sekitar 180 km2 lagi…..?

2- Rp 100 TRILYUN, UANG YANG DI KELUARKAN RAKYAT INDONESIA UNTUK BEROBAT KE SINGAPURA
Berdasarkan data National Health Care Group International Business Dev Unit ( NHG-IBDU ) Singapura, tercatat 50% pasien Internasional yang berobat di Singapura adalah warga negara Indonesia.
Belanja pasien Indonesia di luar negeri mayoritas di Singapura mencapai Rp 100 trilyun.
Tiga alasan yang sering dikemukakan mengapa rakyat Indonesia berobat ke Singapura adalah, Transparan, profesional dan disiplin.
Rumah sakit Mount Elizabeth sampai dikenali sebagai Rumah sakit milik orang Indonesia, bukan karena sahamnya tapi karena 80% pasiennya adalah rakyat dari Indonesia.

3-INDONESIA KUASAI PROPERTI SINGAPURA
salah satu pasar konsumen terbesar di Singapura adalah rakyat Indonesia.
Berdasarkan data terkini, orang kaya Indonesia mengakomodir 30% porsi pembelian Marina Bay Suites yang dialokasikan bagi pembeli asing.
Bahkan pengamat properti negeri “kecamatan” itu tidak malu untuk mengatakan jika warga negara Indonesia merupakan target utama penjualan properti di negaranya.

Alasan kepastian keamanan, kemudahan dalam membeli properti serta kepastian investasi menjadi latar belakang mengapa WNI sangat tertarik menginvestasikan uangnya di properti Singapura.
Padahal untuk membeli properti di kawasan Marina Bay Suites, yang menjadi pusat bisnes Singapura, rakyat Indonesia harus merogoh kocek antara 3,5 juta sampai 9,5 juta dolar Singapura.

Rakyat Indonesia tercatat sebagai pembeli asing dengan nilai pembelian terbesar hingga saat ini.
Sementara dalam laporan konsultan properti Singapura disebutkan 79% rakyat Indonesia membeli properti Singapura diharga 1 juta dolar Singapura keatas dan menunjukkan preferensi atas ruang perumahan yang berkualitas.
Singapura saat ini dinilai memiliki tingkat suku bunga yang rendah dan mata uang yang stabil,sehingga terus menarik untuk diinvestasi disamping lebih prospektif

4-ORANG KAYA RI PILIH PARKIR PESAWAT PRIBADI DI SINGAPURA
Banyak pengusaha kaya di Indonesia ternyata memarkirkan pesawat pribadinya di Singapura,dengan alasan lebih murah katimbang di Indonesia.
Bahkan pesawat komersial Mandala Airlines pernah juga menaruh pesawatnya di Singapura

5-SAHAM SINGAPURA 40% ADALAH MILIK PENGUSAHA INDONESIA
Mengapa hingga kini Singapura selalu menolak ratifikasi dari Indonesia dalam perjanjian ekstradisi yang “cacat” tersebut. Ternyata karena 40% saham di negeri “kecamatan” tersebut dimiliki oleh pengusaha kelas kakap Indonesia.

40% saham di Singapura adalah milik orang Indonesia, ini berarti orang terkaya di Singapura bukanlah rakyat negara tersebut tapi melainkan orang Indonesia.
Singapura menjadi nyaman untuk pelarian koruptor Indonesia.

6-KERUGIAN NEGARA AKIBAT PEMBELIAN MINYAK IMPOR DARI SINGAPURA
Kilang minyak di Indonesia di set up hanya untuk mengolah minyak jenis Africa dan Middle east yang harga minyaknya jauh lebih murah dari minyak Brent.
Di tahun 2011 anak perusahaan Pertamina yaitu Petral beli minyak mentah dengan total 66 juta barrel, maka kerugian negara akibat mark up ini adalah USD 330 juta – USD 1,98 milyar.

Harga beli rata-rata minyak mentah dunia jenis brent ( yang paling tinggi kualitasnya) di tahun 2011 adalah USD 80-100 per barrel.
Sedangkan harga beli minyak mentah Petral sepanjang tahun 2011 adalah rata-rata USD 113,5 per barrel.
Selisih minyak brent dengan minyak afrika timur/timur tengah pada tahun 2011 sekitar USD 11-20 per barrel.

Kantor Petral di Hongkong tapi bertransaksi /operasional di Singapura.

Kilang minyak Indonesia terbatas, minyak kita jual ke Singapura dan diolah oleh kilang minyak disana. Lalu kita beli lagi dengan standard harga MOPS + Alpha. Singapura tidak punya minyak tapi punya banyak kilang. Indonesia punya minyak tapi masih beli minyak ke Singapura.

Petral bayar pajak besar negara tersebut, selain itu mafia minyak mengatur beli minyak mentah dari Arab/Afrika lalu diolah di kilang di Singapura dan kemudian oleh Singapura di ekspor ke RI.

7-PENJUDI INDONESIA DI SINGAPURA
“Indonesia termasuk dalam tiga negara yang rakyatnya gemar bermain judi setelah warga Singapura sendiri dan Malaysia”, begitu ujar Presiden and Chief Operating Officer Las Vegas Sand Corp, Michael Leven.

Las Vegas Sand adalah pemilik kasino terbesar di Las Vegas – USA sekaligus pemilik kasino Marina Bay Sand – Singapura.
Bisa dibayangkan jutaan dollar yang seharusnya masuk ke Indonesia menjadi devisa negara tapi raib di meja Roulette, BlackJack, Baccarat dan Sic Bo.
Cerita kekalahan atau kemenangan orang-orang Indonesia yang berjudi di pulau Sentosa atau Marina Bay Sand telah menjadi buah bibir di singapura,
lebih menyedihkan lagi resort-resort tersebut telah berdiri diatas tanah reklamasi pemerintah Singapura dari hasil pencurian pasir di kepulauan Riau.

8- BELANJA RAKYAT INDONESIA DI SINGAPURA Rp 30 TRILYUN.
Siapa bilang rakyat Indonesia itu miskin dan banyak hutang.
Buktinya di tahun 2010 rakyat Indonesia yang berbelanja ke Singapura menghabiskan uang sebesar Rp 30 Trilyun.
Jumlah ini mengalami kenaikan cukup besar dibandingakan Rp 10 Trilyun tahun 2007.
Dalam survey lembaga Internasional mencatat Indonesia berhasil menggeser posisi Jepang dalam berbelanja di Singapura.
Alasan yang sering terdengar adalah barang-barang di Singapura lebih mewah dan kelas pertama.

9- LEBIH DARI 18.000 PELAJAR INDONESIA BELAJAR DI SINGAPURA
Jumlah pelajar dan mahasiswa yang memasuki lembaga pendidikan swasta tingkat sekolah menengah maupun tingkat perguruan tinggi di negeri “kecamatan” tersebut mencapai 18.000 per akhir 2011.

Kalangan lembaga pendidikan swasta yang terus bertumbuhan di Singapura menganggap Indonesia sebagai pemasok pelajar/mahasiswa yang sangat potensial, diantaranya siswa terbanyak berasal dari Jakarta, Surabaya dan Medan.
Jika 1 orang pelajar menghabiskan rata-rata biaya 120 juta rupiah per-tahun di Singapura, maka 2,1 Trilyun rupiah devisa yang tersedot ke Singapura.
Alasan yang utama adalah system pendidikan yang lebih baik dan bonafide.

KISAH SEEKOR KUCING YANG TEROBSESI MENJADI SEEKOR SINGA

Tidak dapat dipungkiri kemajuan kota “kecamatan” Singapura juga ikut menyumbang kepada kesejahteraan sebagian rakyat Indonesia,dan ini yang harus menjadi perhatian pemerintah secara serius.
Ratusan ribu TKI yang mengais rejeki di negeri adik kandung Malaysia tersebut, juga telah ikut mengalirkan kiriman duit ( remitted ) bagi para keluarga ratusan ribu TKI tersebut di tanah air.

Walaupun ada pepatah ,ada jasa ada upah tapi yang jelas jalur yang resmi dan legal tidak akan mengguncangkan hubungan kedua negara.
Singapura mungkin bagaikan “Surga” bagi sesetengah rakyat kita.
Tapi kelicikan negara boneka Amerika tersebut harus senantiasa diwaspadai.

Seperti yang sudah dicatat diatas, sang Musang akan senantiasa mencari kelengahan kita dan selanjutnya akan menjarah harta kita sekali lagi.
Bagi mereka taktik yang sangat jitu digunakan adalah dengan memberi makan ikan kecil disaat kita kelaparan tapi kemudian membawa lari hewan peliharaan kita yang lebih besar.

Bagi negeri Musang tersebut, mereka tidak peduli kehilangan JATI DIRI bangsanya, karena bagi mereka semangat Nasionalisme adalah kemakmuran hidup, semangat bela negara adalah kesejahteraan hidup.
Barangkali mungkin karena itu juga lagu kebangsaan MAJULAH SINGPURA bukan rakyatnya yang menciptakannya, tapi diciptakan oleh komposer asal Minangkabau-Sumatera barat – Indonesia.
Dan barangkali mungkin itu juga kenapa BENDERA Singapura back ground berwarna Merah putih.
Dan barangkali itu juga kenapa saban tahun puluhan ribu lelaki warga Singapura berghairah mengunjungi indahnya Surga “Dunia malam” BATAM

Pada tahun 2000 lalu,mendiang perdana menteri Singapura Lee Kwan Yew telah mengeluarkan kenyataan yang kontroversial,
Lee Kwan Yew membuat pengumuman yang sombong dan angkuh kepada negara lain untuk mempersilahkan negara lain menyerang negara “kecamatan” Singapura.

Maklum saja waktu itu Tentara Udara Republik Singapura RSAF baru saja membeli sekitar 200-300 buah rudal pesawat tempur yang canggih missile air to air AIM-120C AMRAAM varian terbaru dari USA.
Dengan kecepatan 4 march per/jam dan berjarak jangkau efektif 105 km yang dikategorikan sebagai rudal balik cakrawala.

Kontan saja kenyataan pongah yang keluar dari mulut mendiang Lee Kwan Yew tersebut membuat Malaysia sebagai saudara kandungnya ikut tersinggung dan mencak mencak.
Malaysia merasa kalah segalanya dari adik kandungnya Singapura,sedangkan Indonesia dalam keadaan yang lunglai akibat embargo USA dan sekutunya,juga dihantam masalah dalaman pasca Reformasi,lepasnya Timor-Timur, Jerat hutang IMF dll.

Lantas kenyataan angkuh Lee Kwan Yew di tahun 2000 tersebut yang mempersilahkan negara lain untuk menyerang negaranya ditujukan untuk negara mana….?

( BERSAMBUNG……………. )

*Dirangkum dari berbagai narasumber.
By Lek Umar Mentaras biro Kuala Lumpur
Gambar by Patsus Dede Sherman dan Patsus Citox