Peluncuran Permainan Matematika Bela Negara

6

PELUNCURAN DAN LOMBA
“ PERMAINAN MATEMATIKA BELA NEGARA ”
DALAM RANGKA HARI PAHLAWAN, HUT TNI AD ke 70 Thn, dan HUT KODAM V / BRAWIJAYA ke 67 Thn TAHUN 2015

IMG_4221-r61 IMG_4265-r61

Patriot Garuda berkesempatan menyelenggarakan Peluncuran dan Permainan ” Matematika Bela Negara ” suatu permainan yang lahir dari ide cemerlang Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Inf Muhammad Nur Rahmad bekerjasa sama dengan Presiden Direktur Klinik Pendidikan MIPA (KPM) Dr. Ir. Ridwan Hasan Saputra, serta Kasiter Korem 084/Bhaskara Jaya Letkol Arh Ir. Mariono, M.Si., yang dikemas dalam sebuah konsep permainan yang sangat menarik, tentang nilai – nilai 4 Pilar konsensus dasar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, pada tanggal 10 Nopember 2015 kemarin resmi diluncurkan/lounching di Atrium Musthofa Center Royal Plaza Surabaya oleh Jendral TNI (purn) Agustadi Sasongko Purnomo selaku Dewan Penasehat Pusat Gerakan Bela Negara. dihadiri oleh Pejabat Kemendiknas . Forpimda setempat, Tokoh Pendidikan  dan Tokoh Bela Negara Nasional

Dalam sambutannya Jendral TNI (purn) Agustadi Sasongko Purnomo mengatakan, bahwa saya sangat menyambut baik peluncuran permainan ini karena pada saat ini nilai – nilai wawasan kebangsaan, khusunya pada generasi muda, seperti rasa nasionalisme, patriotisme, rasa persatuan dan kesatuan, gotong royong, tenggang rasa serta mengedepankan Pancasila dalam setiap mengatasi berbagai tantangan dan permasalahan sudah mulai luntur, sehingga banyak anak bangsa ini yang tidak terikat dengan negara dan bangsanya sendiri.

Seperti ini harus segera diatasi dan dicarikan solusi yang tepat, agar tidak melemahkan wawasan kebangsaan kita sebagai bangsa yang besar dan menjadi salah satu masalah sosial yang dapat mengarah pada degradasi moral, agar NKRI tetap utuh dan kokoh serta berjaya sepanjang masa.

Sementara itu, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kasrem 084/Bhaskara Jaya Letkol Inf Agung Dwi Kuncoro mengatakan sangat menyambut baik peluncuran permainan ini, untuk itu beliau menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Danrem 084/Bhaskara Jaya dan Presdir Klinik pendidikan MIPA yang telah menggagas permainan ini, yang pada tahap awal, permainan matematika bela ini telah disosialisasikan dan dilatihkan kepada para prajurit dan Babinsa di jajaran Korem 084/Bhaskara Jaya, sebagai upaya pembinaan kesiapan aparat wilayah dan kemampuan territorial. Dengan pembekalan ini diharapkan para Babinsa dapat melatih dan mengajarkan serta mensosialisasikan kepada para pelajar dan mahasiswa ataupun masyarakat yang ada di daerah binaannya masing – masing yang ada di wilayah Kodam V/Brawijaya.

Permainan matematika bela negara ini pertama kalinya dikenalkan dan disosialisasikan kepada mahasiswa Unair dan para pelajar SMA, SMP serta masyarakat saat pameran Alutsista TNI di Kampus C Unair Surabaya tanggal 5 s/d 7 September 2015 dan mendapatkan perhatian yang sangat luar biasa.

Sosialisasi dilanjutkan pada kunjungan Kasad Jenderal TNI Mulyono pada acara panen raya padi upsus 2015 di Kabupaten Sidoarjo tanggal 17 September 2015 dan saat pameran Alutsista TNI di Bangkalan tanggal 24 s/d 31 Oktober 2015 lalu.

Peluncuran ditandai dengan Memukul Gong dan Memberikan Permainan Matematika Bela Negara secara Simbolis dari Tokoh Bela Negara yang diwakili Bp Jendral TNI (Purn) Agustadi Sasongko Purnomoi kepada perwakilan Babinsa Jajaran Kodam V/ Brawijaya, Dari KPM kepada perwakilan siswa dan Dari Kasiter Korem 084/ BJ kepada perwakilan pemuda yang diwakili oleh anggota Patriot Garuda yang masih berstatus Mahasiswa.

IMG_4409-r61

IMG_4396-r61
Dalam Penyelenggaraan dan Peluncuran Matematika Bela Negara Game dilaksanakan untuk meningkatkan kreatifitas dan inovatifitas satuan dalam mengoptimalkan potensi wilayah dalam rangka menggugah kesadaran berbangsa dan bernegara guna menumbuhkan rasa cinta tanah air, rasa kebangsaan dan semakin kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa

Penyelenggaraan Matematika Bela Negara Game saat ini dirasa sangat perlu dikarenakan dalam pelaksanaan, guna menumbuhkan rasa nasionalisme, cinta dan bangga sebagai generasi NKRI diantaranya melalui pementasan Matematika Bela Negara Game memanfaatkan potensi wilayah yang ada

Tujuan. Untuk menumbuhkan sikap dan perilaku Siswa/Pelajar yang di jiwai kecintaannya kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan undang-Undang Dasar 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara yang merupakan jati diri bangsa Indonesia.

Sasaran. Kegiatan Matematika Bela Negara Game kepada Siswa/Pelajar setingkat SMP dengan sasaran yang ingin dicapai sebagai berikut :

a. terwujudnya generasi muda Indonesia yang memiliki kepribadian Pancasila;
b. terwujudnya generasi muda yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan kesadaran dalam membela negara Indonesia;
c. tumbuhnya kebanggaan generasi muda sebagai warga negara Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika;
d. terbentuknya fisik dan mental serta kepribadian yang baik di kalangan generasi muda dalam menghadapi berbagai pengaruh negatif; dan
e. terbentuknya generasi muda yang mandiri, peduli, bertanggungjawab dan berpegang teguh pada nilai dan norma kehidupan berbangsa dan bernegara.

Materi yang dilombakan pada kegiata Matematika Bela Negara Game adalah :
a. Cinta Tanah Air;
b. Sadar Berbangsa dan Bernegara;
c. Yakin pada Pancasila sebagai ideologi Negara;
d. Rela berkorban untuk bangsa dan negara; dan
e. Memiliki kemampuan awal Bela negara.

Macam, Metode dan Sifat.

a. Macam : Lomba Matematika Bela Negara Game;
b. Metoda : Menggunakan systim gugur;
c. Sifat : Satu fihak dikendalikan.

Waktu dan Tempat .

a. Waktu : Tanggal 10 Nofember 2015
b. Pukul : 10.00 s.d selesai;
c. Tempat : Mustofa Center Royal Plaza Jl A.Yani 16-18 Surabaya
d. Peserta : Siswa/Pelajar SMP sederajat di wilayah
Kodam V Brawijaya
e. Pakaian : Seragam Sekolah.

IMG_4291-r61

IMG_4254-r61

Cara Bermain Matematika Bela Negara

Permainan ini dimainkan oleh 4 orang . Setelah siapa yang terlebih dahulu ditentukan untuk memiliki kesempatan memulai lebih dahulu. seketika itu juga permainan dimulai. 2 dadu di kocok sampai keluar angka. seperti angka 6 dan 1 yang muncul , disitu kita berhak menentukan apakah 2 angka tersebut dibagi ( / ) , dikali ( x ) , ditambah ( + ) ataupun dikurangi ( – ) . setelah kita tentukan maka kita lanjut melangkahkan Pion kearah yang sudah kita tentukan. misal kita menentukan bahwa angka yang muncul tadi 6 dan 1 ditambah sehingga menjadi 7, maka kita harus melangkahkan pion tersebut 7 langkah. untuk Petak langkah nya terdapat beberapa warna yang masing masing memiliki ketentuan tersendiri.

1. Berwarna Biru dan Lambang Garuda Pancasila ditengah : memiliki ketentuan bahwa jika langkah kita berhenti ditempat tersebut kita harus mengambil kartu berisi soal tentang Pancasila ditempat yang berwarna Biru dan terdapat Garuda Pancasila ditengahnya.

2. Berwarna Hijau : memiliki ketentuan bahwa jika langkah kita berhenti ditempat tersebut kita harus mengambil kartu berisi soal tentang Bhinneka Tunggal Ika ditempat yang berwarna hijau, terdapat tulisan Bhinneka Tunggal Ika dan berbagai macam orang dengan pakaian adat dari asal daerahnya masing – masing.

3. Berwarna Kuning : memiliki ketentuan bahwa jika langkah kita berhenti ditempat tersebut kita harus mengambil kartu berisi soal tentang NKRI di tempat berwarna kuning bertuliskan NKRI dan terdapat gambar NKRI merah putih.

4. Berwarna Coklat : memiliki ketentuan bahwa jika langkah kita berhenti ditempat tersebut kita harus mengambil kartu berisi soal tentang UUD 1945 ditempat berwarna coklat bertuliskan UUD 1945 dan terdapat gambar UUD 1945.

5. Berwarna Merah Muda : memiliki ketentuan bahwa jika langkah kita berhenti ditempat tersebut kita harus mengambil kartu berisi soal Sejarah Bangsa Indonesia ditempat berwarna merah muda dan terdapat gambar Pejuang Gambar

6. Bendera Merah Putih : memiliki ketentuan bahwa jika langkah kita berhenti ditempat tersebut kita harus mengambil kartu berisi soal tentang Bela Negara
ditempat bercorak batik dan terdapat Bendera Bangsa Indonesia Merah Putih.

7. Segilima terdapat Lima Warna : memiliki ketentuan bahwa jika langkah kita berhenti ditempat tersebut kita harus mengambil kartu akan tetapi kita bebas memilih untuk mengambil kartu ditempat apa saja yang warnanya terdapat di dalam Segilima tersebut.

8. Berwarna Putih : memiliki ketentuan bahwa jika langkah kita berhenti ditempat tersebut kita tidak melakukan apa-apa atau bisa dibilang stop ditempat tersebut dan tidak berhak mengambil soal apapun.

Setelah berhasil menjawab kita berhak mengoleksi kartu yang sudah terjawab, untuk dapat memenangkan permainannya kita harus bisa mengumpulkan seluruh kartu yang terdiri dari berbagai macam yaitu Pancasila, NKRI , Bela Negara , Bhinneka Tunggal Ika , UUD 1945 dan Sejarah Perjuangan Bangsa . Serta Soal di dalam Kartu tersebut dengan syarat kita sudah menjawabnya dengan benar.

Semoga Permainan ini bisa Bermanfaat untuk meningkatkan Rasa Bela Negara anak bangsa diseluruh Indonesia terutama didaerah perbatasan, daerah rawan dekadensi Kebangsaan,, Amin

PMBN PMBN1

 

By Yayasan Patriot Garuda
Foto By Admint YPG

Share.

6 Komentar

  1. Mantab,semoga dengan adanya alat ini,rasa nasionalisme akan semakin kuat,Pancasila berdaulat,Bangsa selamat….Lanjutkaaannn..

Leave A Reply