Oleh Oleh nonton Singapore Airshow 2016.

11

Patga Biro Batam berkesempatan menonton Singapore Air show 2016 yang berlangsung Selasa (16/2/2016) hingga 21 Februari 2016 mendatang di Changi Exhibition Centre, Singapura.

Aksi aerobatik menantang maut jet tempur, deru mesin pesawat, utak-taik kokpit pesawat logam nan mengkilap dan menjajal simulator penerabangan, menjadi bagian dari pameran kedirgantaraan terbesar di Asia itu.

Disebut sebagai pameran kedirgantaraan dan pertahanan terbesar di Asia, serta salah satu acara penerbangan paling penting di dunia. Singapore Airshow adalah acara dua tahunan yang dimulai pada 2008.
Acara ini juga menjadi tuan rumah konferensi untuk pemain terkemuka di industri penerbangan global. Dalam gelaran kelima pada tahun ini, panitia telah mengonfirmasi kehadiran 1.000 perusahaan penerbangan dari sekitar 50 negara.

Pameran resmi dibuka 16 Februari 2016, namun baru akan terbuka untuk publik pada 20 Februari dan 21 Februari, dari pukul 9.30 hingga pukul 17.00 waktu Singapura. Tanggal 16 hingga 19 hanya terbuka bagi para profesional dan pelaku bisnis penerbangan saja

Digelar di Changi Exhibition Centre dengan hall indoor seluar 40.000 meter persegi berpendingin ruangan, dan 100.000 meter persegi ruang pamer outdoor. yang dibagi dalam :
1. Aerial display
Menu yang wajib ditonton. Waktu show dimulai pada 10.30 hingga pukul 11.00 waktu Singapura pada Sabtu 20 Februari dan pukul 14.20 hingga pukul 15.00 pada Minggu (21/2/2016).
Angkatan Udara Singapura (RSAF) kembali unjuk gigi. Kali ini dengan jet tempur F-15SG dan helikopter penyerang AH-64D Apache, menyuguhkan 11 manuver dalam lebih dari 12 menit.
Ini termasuk debut “Vertical Punch”, sebuah formasi dan gerakan akrobatik terbaru persembahan tim itu
Juga Angkatan Udara Korea Selatan dengan Black Eagle unjuk gigi dalam aerial display ini.
Tak ketinggalan, Angkatan Udara Prancis mempertunjukkan Dassault Rafale, Angkatan Udara AS (USAF) mempertontonkan F-16C/D Fighting Falcon, dan Angkatan Udara Diraja Malaysia menyuguhkan Su-30MKM

2. Pameran Statis
RSAF memamerkan 11 aset berbeda kepada publik untuk melihat lebih dekat. Pengunjung bisa naik ke kokpit ikon merah-putih Black Knight F-16C atau berfoto narsis dengan kendaraan udara tak berawak (UAV) seperti sistem senjata permukaan-ke-udara yang dibangun Israel Heron 1.

F 35 jet tempur yang Singapura telah menyatakan minat untuk membeli, generasi kelima F-35 Joint Strike Fighter – dipajang
Sementara itu, pesawat tempur siluman F-22 Raptor USAF membuat debut di Airshow, bersama USMC MV-22 Osprey tiltrotor Angkatan Laut AS, pesawat hibrid yang bisa melayang-layang seperti helikopter atau terbang seperti pesawat sayap tetap. Juga untuk kali pertama di pameran, dipertunjukkan jet bisnis mewah Bombardier, Embraer dan Gulfstream.

3. Flight simulator
Termasuk simulator F-35 terbaru dihadirkan di ruang pameran.

Mohon maaf Sedikit telat admint menyuguhkan oleh oleh ini karena kesibukan admint
yuk kita lihat foto foto original dari PATGA biro Batam

tomyyp34

tomyyp1

tomyyp2

tomyyp3

tomyyp4

tomyyp5

tomyyp6

tomyyp7

tomyyp8

tomyyp9

tomyyp19

tomyyp20

tomyyp21

tomyyp22

tomyyp23

tomyyp24

tomyyp25

tomyyp26

tomyyp27

tomyyp28

tomyyp29

tomyyp32

tomyyp33

tomyyp30

tomyyp31

tomyyp

tomyyp10

tomyyp11

tomyyp12

tomyyp13

tomyyp14

tomyyp15

tomyyp16

tomyyp17

tomyyp18

 

By Patsus Tomy YP Biro Batam

Gambar by Patsus Tomy YP

 

 

Share.

11 Komentar

  1. Info dari sumber terpercaya ada banyak coretan hitam diatas putih yang dibubuhkan perwakilan Indonesia. Sayangnya “oleh-oleh” itu terbilang sangat biasa dibandingkan dengan “oleh-oleh” negara negara tetangga. Hal ini mungkin karena Indonesia dalam masa damai ataupun selaras dengan fokus kemandirian alutsista serta anggaran yang masih terbatas. KECEWA? Jelas…!!! kebutuhan alutsista kita jelas sangat banyak, masih sangat jauh dari kata ideal, semoga kemandirian yang dicanangkan dapat berjalan sesuai harapan sehingga kelak Indonesia bisa mengejar ketertinggalan. KIPDEFAYER!!! OPTIMIS WALAU KRITIS. INDONESIA BISA!

    • salam kenal bung tursino,mungkin ada benarnya juga kata-kata anda,kita tidak dalam masa perang,selain itu umur republik ini masih muda,kalau kita bandingkan dengan USA dan negara adidaya lain,selain umur negara mereka sudah panjang,juga mereka pernah berada dalam berbagai jaman perang dari,ada yang ikut dari PD1,ada juga yang dari sebelum PD1.Secara teori negara yang mengalami masa perang pasti teknologinya terutama teknologi militernya akan berkembang lebih pesat karena terdorong oleh keadaan

  2. Rakyat Jelata on

    Woow mantaaab…..
    Makin cinta thd Indonesia…
    Semoga kedepan semakin jaya…
    #SalamPersatuanIndonesia

  3. Mungkin para eksekutif legislatif lupa sejarah 350 tahun kita di jajah, mungkin mereka pikir mereka bukan pelaku sejarah tersebut dan merasa tidak perlu untuk bersiap, kesalahan terjadi bukan karena hanya dari pelaku dan kesempatan, tapi orang yang mampu menghentikannya hanya diam, pantas saja amerika kuat dan kita hanya seperti ini, karena persiapan dan pencegahan sangat penting

Leave A Reply