Lomba Pidato Trio dan Lagu Perjuangan

Lomba Pidato Trio dan Lagu Perjuangan Memperingati Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2017.

Tema “Waspada Ancaman bangkitnya PKI”

Surabaya 7 Oktober 2017. Gedung juang DHD 45. Jl. Mayjen Sungkono Surabaya.

Lomba Pidato diikuti siswa SMA sejatim yang diselenggarakan oleh
Musyawarah Guru Mata Pelajaran Sejarah SMA Propinsi Jawa Timur bekerja sama dengan Yayasan Kajian komunitas Indonesia ( CICS)

Dengan peserta 38 SMA/ SLTA sejawa Timur .
Bp herman dari SMAN 2 sebagai ketua Musyawarah Guru sejarah Jatim mengatakan Lomba pidato ini sudah 14 tahun berjalan dan tahun ini sudah 14 kali dilaksanakan , yang diprakasai dan didanai secara swadaya.

Ketua CICS Drs Arukat Djaswadi me gatakan
Lomba pidato yang satu satunya di Indonesia ini, bertujuan :
1. Membentengi Generasi muda dari ancaman pengaruh paham komunis
2. Membentengi NKRi dan Pancasila dari ideologi Marxis, Lenin dan Stalin yang sudah dua kali melakukan upaya pergantian ideologi Pancasila dengan Ideologi Komunisme
3. Meluruskan Sejarah yang secara sistimatik terus dibelokkan oleh PKI dengan menyatakan thn 1948 dan 1965 mereka adalah korban. Dalam kenyataannya PKI adalah pelaku kudeta berdarah tak terbantah.
4.PKI memulai pembrontakan dapat dikalahkan oleh masyarakat dan TNI.sehingga mereka merubah strategi sebagai korban. Kalau misal mereka menang , tentu mereka sebagai pihak progresip revolusioner seperti di korea utara, vietnam china kuba dan kamboja

Lomba pidato menghasilkan 10 besar dengan 3 juara dan 4 juara harapan dan 3 Juara favorit .
Dengan perincian sbb:
Juara 1. SMA Negeri Kabuh Jombang
Juara 2. SMA Negeri 2 Surabaya
Juara 3 MAN Surabaya.

Juara harapan 1 SMA Negeri 1 Kamal Madura
Juaran Harapan 2. SMA Negeri 1 Gedangan Sidoarjo
Juara Harapan 3 SMA. Negeri 1 Kauman Tulungagung
Juara harapan 4 SMA Negeri 2 Blitar

Lomba favorit 3 dari sma 17 agustus surabaya
Lomba favorit 2 SMA Barunawati
Lomba favorit 1 SMA Balung Ponorogo

Kegiatan yang positif ini diharapkan bisa dilaksanakan secara Nasional bukan hanya di Jawa Timur saja , sehingga juara juara tingkat Provinsi bisa dilombakan ketingkat Nasional. Untuk itu perlu kepedulian pemerintah dan instansi terkait tutup pak Arukat

Oleh Ari patga (YPG)
Foto dan video YPG