DETERRENCE EFFECT

43

DETERRENCE EFFECT

yayan27

Deterrence effect atau efek gentar, adalah istilah yang sudah sangat akrab dalam dunia militer. Setiap negara berusaha untuk memiliki aset-aset militer yang mampu memberikan efek gentar.
Maksud dan tujuannya adalah tiada lain, agar tak satu pun negara lain mau berpikir untuk menyerang negara tersebut, sehingga peperanganpun bisa dengan mudah terhindarkan.
Selain itu, efek gentar juga biasanya dimanfaatkan oleh banyak negara untuk memperkuat setiap usaha-usaha diplomasi yang sedang dan akan dilakukannya.
Meski harga aset yang harus mereka beli itu bukanlah sesuatu yang murah, namun nyatanya tetap saja masih jauh di bawah jumlah anggaran yang harus dikeluarkan sekiranya suatu negara harus berperang..!

Namun benarkah harga untuk mendapatkan sebuah deterrence effect itu teramat mahal..?
Ternyata tidak..! Setidaknya jika saya melihat kasak-kusuk yang terjadi dalam sebuah meeting yang berlangsung di hotel saya hari ini.

Meeting itu sejatinya bertujuan untuk merumuskan item senjata yang akan diakuisisi oleh pihak militer Malaysia. Ada begitu banyak luxurious military asset yang mereka impikan, salah satu yang paling sering disinggung adalah sosok pesawat tempur jenis EF Typhoon..!
Namun entah apa sebabnya, tiba-tiba suasana meeting berubah menjadi buyar. Ada sebuah dilematika yang sepertinya telah menghantui mereka.

Usut punya usut, ternyata faktor penyebab buyarnya konsentrasi meeting tersebut, berawal dari adanya sebuah pemaparan dari seorang ahli setrategi lokal yang mengekspose tentang pemberitaan peluncuran drone terbaru buatan Indonesia..!
Rasanya sangat lucu, ketika anda sedang membicarakan kehebatan sebuah Euro Fighter Typhoon, namun tiba-tiba harus mengubah mimik panik hanya karena kemunculan sebuah drone, yang secara spesifikasi teknologi, jelas sangat jauh berbeda dengan EF Typhoon itu sendiri.
Namun ini nyata, mereka sangat panik dan memandang serius terhadap berbagai kemungkinan ancaman yang bisa dibuatnya.
Artinya ada sesuatu yang hebat, dan amat berpotensi untuk mampu melumpuhkan sebuah setrategi yang sudah matang dirancang sebelumnya. Saya pikir, inilah bentuk nyata dari sebuah efek deteren tersebut, mampu membuat sebuah setrategi yang matang, menemukan titik lawannya. Ironisnya, efek deterence itu sendiri lahir dari sebuah aset militer yang justru sangat jauh lebih murah daripada harga sebuah pesawat tempur EF Typhoon..!

Ternyata peluncuran drones buatan Indonesia telah membuat gentar para jiran. Sebabnya terletak pada kemampuan drone itu sendiri.
Meski hampir semua negara saat ini sudah sangat akrab dengan drones, namun untuk drones buatan Indonesia yang satu ini sangat special. Saya yakin bahwa drone ini merupakan drone tercanggih di dunia yang pernah ada..!

OS-Wifanusa, drones buatan para ahli di Indonesian Maritime Institute, adalah drones dengan kemampuan amphibi. Artinya, drones ini mampu melakukan lepas landas di wilayah perairan seperti sungai, danau, laut ataupun darat. Hebatnya lagi, untuk melakukan lepas landas tersebut, OS-Wifanusa hanya membutuhkan landasan sepanjang antara 30-40 meter..! \
Dan yang paling menakutkan, kemampuan loading capacity hingga mencapai 65 Kilogram..! Dengan kemampuan ini, drones bukan hanya sekedar bisa dicantolin kamera, namun lebih dari itu, drones juga bisa menggendong bom..!

Bayangkan jika kemudian drones ini dimiliki oleh negara yang menguasai teknologi nuklir, maka kelak tidak mustahil jika OS-Wifanusa akan menjadi sosok malaikat bayangan yang selalu siap untuk meluluhlantakan suatu wilayah negara. Mengutip pernyataan Albert Einstein tentang kehebatan atom, yang konon setiap 1 gram atom akan mampu menghancurkan dan mengangkat benda seberat 1 juta ton, ke atas setinggi hingga 12 kilometer..! Bagaimana jadinya jika sebuah OS-Wifanusa menjatuhkan bom itu seberat 65 kg alias 65,000 gr..?
Hehehe..! Selamat berkalkulasi…!

dedenew86

By Patku Yayan@Indocuisine
Gambar by Google dan Patsus Dede Sherman

Share.

43 Komentar

  1. indonesiaku on

    Patku Yayan, jujur saya msh belum bisa memahami ulasan patku diatas. Bukankah Indonesia sdh memiliki “DRONE” dengan berbagai kemampuan hsl produksi dalam negeri. Kenapa drone buatan IMI ini yg paling ditakutkan? Apakah cuma karena kemampuannya menggotong beban 65 kg tsb? Apakah drone2 lain tdk memiliki kemampuan yg sama bahkan lebih? Mohon penjelasan lbh detil patku ,,, terima kasih.

    • Gunung Jati on

      Yang di takutkan oleh negara lain karena kemampuan amphibi yg bisa di gunakan baik di darat maupun dii laut atau sungai dan danau, tetapi yang bikin jiper jiran adalah made in Indonesia yang jika di rekayasa maksimal baik kemampuan, loading dan jarak jauh lalu di buat ribuan drone yg mengangkut bom apalagi nuklir maka bisa kejang kejang jiran sebelah. Apalah cadangan Uranium kita di Kalimantan dan Sulawasi yang lebih dari 50 ribu ton belum di exploitasi alias masih di perut bumi, gimana kalau terjadi perang dan panggil ilmuwan2 nuklir kita yang di Batan, Batantek dan yg di luar negeri. Tapi perang butuh biaya besar maka lebih baik mempersejatai TNI dgn alutsista canggih dan banyak adalah wajib dan lebih murah daripada perang tapi memiliki detterence effect. Bisa ambil contoh amerika yang hampir kolaps karena perang irak dan afganistan bung.

      • EKA WASTU BALADIKA on

        itulah mengapa indonesia dihambat miliki PLTN karena jika sudah ada PLTN tinggal 1 langkah lagi bikin bom nuklir. sebenarnya sangat mudah untuk merealisasikannya SDA ada, ahli ada tinggal kemauan pemerintah.

        • bocahkucing on

          Indonesia pintar “menyembunyikan” kemampuannya. jadi biarpun secara resmi PLTN masih dihambat sana-sini, tapi siapa yang tahu kalo dibelakang layar para ahli nuklir kita sdh menyiapkan kejutan? 🙂 imho

        • borneo princess on

          Sebenarnya membuat PLTN Sudah siap Segalanya nanum ada pihak ketiga atau LSM yang mempengaruhi masyarakat yang menganggap bahaya dari Nuklir…jadi perlu BATAN dan Sejenisnya untuk lebih mensosialisasikan kepada masyarakat ditambah Pemerintah daerahnya harus Pro aktif….INDONESIA BISA

    • bung INDONESIAKU bukan DRONE buatan IMI yang di takutkan malay tapi DRONE Yang lg di kembangkan Sahabtku!!!!

  2. LanudPespur on

    poinnya–>kemandirian
    wah2..segitunya banget yah…padahal sy kira itu drone biasa2 aja. Bahkan belum ada yg spesial bnget, karena belum di catelin senjata. jadi tuh drone masih mirip2 seperti mainan. ehh..Ternyata saya salah -_-

    Mantap nih pencerahan sebelum tdr dari Bung Yayan

  3. Sepertinya jika drone ini bisa di produksi massal,bisa jadi IMI akan bisa membuat pesawat beneran..bukan sekedar drone..semoga..

    • Kata DR Ongen sebentar lagi akan dibuat untuk 4 tempat duduk,
      real airplane.
      doakan saja semoga semua lancar.

  4. ismeds beckham on

    Effect detterentnye ada dimuatan drone itu sendiri…selain kamera dsb..nuke weapon bukan sesuatu yg mustahil buat para ahli bangsa ini…ga perlu biaya mahal buat ngebawanye, tapi sangat – sangat dahsyat untuk meluluh lantakan sebuah negara…

    ….NKRI HARGA MATI…

  5. Hurraa..bangga dan terharu..liat karya anak bangsa..di darat,laut dan udara perlahan namun pasti bermunculan karya”putra-putri ibu pertiwi..hehehe awan petir menaungi perbatasan negara kita..I love NKRI

  6. seandainya dana lancar..insya ALLAH akan jauh lebih banyak yang dikembangkan tidak hanya drones…

  7. Gitu ya bung yayan….
    A rasa bkan nuklirnya …….
    Klo pltn uda ada kita,klo but bom masih perlu proses yg lebih panjang lg……n waktu yg lama
    Klo menurut ane krn gendongan 65 kilo saat ini sdh bsa bawa hulu ledak 1/4 dari bom yg dibwa sukoi yg buatan dalam negri jd lebih murah n bsa di arahkan ke sasaran dgn tepat krn yg gendong drone(tni kayak main ps jadinya)walaupun daya ledak masih kurang.ini lebih murah n efektif…

  8. membuat bom atom adalah lebih mudah dari pada membuat reaktor nuklir, itu yg perlu dipahami, yang menjadi persoalan adalah bahan baku bom nuklir itu biasanya berasal dari limbah reaktor nuklir, ataupun diperkaya terlebih dahulu di reaktor nuklir, PLTN adalah sebuah reaktor nuklir, jadi sudah jelas tangan-tangan luar yg tdk ingin NKRI mempunyai kemampuan membuat senjata nuklir akan terus membiayai LSM-LSM utk mencegah PLTN didirikan di Indonesia. salam

  9. Tetapi dron tidak akan optimal bila kt belum memiliki satelit militer yang mandiri.
    Maaf ocehan newbie yang sok tau

  10. Tukang Ngitung, PhD. on

    Maknyus bubur drone nya. Sluuurppp, nyam2.
    Benar2 Chef bung Yayan ini.
    Gimana jika dibuat 400 biji saja. Lalu dicantolin 50 kg C4.
    Trus dijadikan misi kamikaze hancurkan kapal2 atau pangkalan tetangga usil termasuk LHD nya.

  11. Mantab, nilai sebuah efek gentar ternyata hampir tak terduga sm sekali..
    nilai kegigihan, ide, inovasi, Iptek, kreativitas, pratiotisme, persatuan, gotong royong, dsj adalh momok detterent effeck sejati..

    Drone + Nuklir, perpaduan renyah..

  12. GARUDA TANGERANG on

    Waahhhh…mantap bs kaya global hawk nya USA ya kll gtu ni drone,tp sy blm liat wujud nyatanya,cari di mana ya britanya…

    maklum newbie n slalu jd silent reader

    Salam hangat dr sy buat Patku Yayan n smua sesepuh disini n teman patriot garuda lainnya

    Kapan buat Patriot Garuda Biro Tangerang niey

    Indonesia Harga Mati

  13. Kalo drone udah bisa capai 100km dan camera real time…yah itu udah teknologi maju..tinggal di oprek2 dikit jadi mematikan..apalagi loadingnya 65 kg..itu lebih dari lumayan

  14. wah wah, malem jumat disuguhin deterjen yg berbusa…hehehhehee..bener banget ulasan bung yayan, nih drone sangat spesial, bisa take off dari darat cukup dengan landasan 30-40 meter saja..atau meluncur dari air jg oke.sejatinya belum ada drone yg dibuat dengan kemampuan meluncur dari air/amphibious.sekali lagi karya anak bangsa bisa membuat tetangga harus menghitung ulang jika ingin macam2.btw, ukuran gede memang tak selalu menjamin sesuatu itu lbh powerfull..ingat kata orang tua, jangan anggap remeh ama cabe rawit,hehehe…lanjut lagi nyeruput kopi anget sambil isep 234…

  15. ane kmarin ngepas nonton di net TV lg uji coba ni drone tp ko gede banget ya, lebar sayap 4m, panjang body 3mtr,cuma yg jd pertanyaan ntu pake mesin apa 150cc,

  16. Baru baca sedikit udah bisa nebak siapa yg nulis ini artikel…bingo..ternyata benar, lgi2 bung yayan..hehehe

Leave A Reply