BAGIMU NEGRI JIWA RAGA KAMI
MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN DENGAN CARA BELA NEGARA
Peringatan Tujuhbelasan pada hakikatnya adalah mengenang dan menghormati jasa jasa para pahlawan dalam berjuang, merintis, merebut dan mengisi kemerdekaan RI.
Terlebih dalam puncak kegiatannya yaitu UPACARA BENDERA, merupakan seruan kepada dunia akan eksistensi dan kedaulatan bangsa dan NKRI.
Ini adalah fakta sejarah yang melekat pada dinamika jiwa dan kepribadian bangsa kita sejak jaman nenek moyang,yang senantiasa menolak dan melawan penjajahan.
Untuk itulah, sudah sepatutnya apabila kita sebagai generasi penerus bangsa berupaya sekuat tenaga menghormati jasa jasa pendahulu kita,merenungkan nilai nilai perjuangan dan Patriotismenya, serta berupaya sekuat tenaga menghormati melanjutkan etos dan kejuangannya.
Kemudian menggelorakan semangatnya dan mengaplikasinya dalam kehidupan nyata sesuai bidang tugas dan profesi masing masing.
Ini karena pemahaman,penghayatan dan pengamalan nilai nilai 45 akan berkembang sesuai dengan dinamika dan kreatifitas dalam tahap tahap perjuangan bangsa.
Dalam arti ,
Saat bangsa ini dijajah oleh bangsa lain, maka nilai nilai tersebut diwujudkan dalam bentuk berperang mengusir musuh yang datang dari luar maupun dari dalam.
Saat bangsa ini dalam keadaan aman dan damai, maka pengaplikasian nilai kejuangan, ditunjukkan dengan prestasi dan profesionalitas dalam kehidupan seharian atau kehidupan bernegara.
Spektrum Bela negara itu sangat luas, dari yang paling halus hingga yang paling keras.
Mulai dari hubungan baik sesama warga negara sampai bersama sama menangkal ancaman nyata musuh bersenjata. Tercakup di dalamnya adalah bersikap dan berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara.
Disinilah perlunya kesadaran dari semua pihak untuk senantiasa mendorong generasi muda memahami dan memaknai nilai-nilai kepahlawanan dan bela negara secara benar. Sekaligus mengupayakan kegiatannya dengan senantiasa menyesuaikan kepentingan dan kebutuhan masyarakat, bangsa dan negara.
Bela negara merupakan sebuah semangat berani berkorban demi tanah air, baik harta atau nyawa sekalipun berani dikorbankan demi keutuhan Negara Kesatuan Relublik Indonesia (NKRI).
Bela negara adalah tekad, sikap dan tindakan warga negara Indonesia yang teratur, menyeluruh, terpadu dan berkelanjutan yang dilandasi oleh kecintaan terhadap tanah air serta kesadaran hidup berbangsa dan bernegara.
Menunjukkan semangat dan sikap bela negara tidak hanya dilakukan melalui peperangan yang menghasilkan kemerdekaan saja, akan tetapi dapat ditunjukkan dengan menampilkan prilaku-prilaku yang sesuai dengan kerangka Ideologis dan konstitusional bangsa Indonesia dalam mengisi kemerdekaan Indonesia.
Mengisi kemerdekaan dapat dikatakan usaha bela negara, sebab melalui usaha-usaah positif dalam mengisi kemerdekaan dapat membuat keberlangsungan Indonesia sebagai negara, dapat tetap dipertahankan dan senantiasa mampu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ditengah kerasnya tantangan globalisasi yang justru mengikis rasa kebangsaan dan kecintaan warga negara Indonesia terhadap tanah airnya.
Kekuatan sebuah bangsa adalah terletak ditangan para generasi mudanya.
Karena merekalah yang akan menunjukkan wajah kehormatan suatu bangsa dalam kontes kehidupan.
Jika para generasi muda dalam suatu negara mengalami kerusakan moral dan agama ,maka nasib bangsa perlu dikhawatirkan,
Bagaimanapun,generasi muda adalah kader bangsa yang harus dibina dengan segala bentuk pendidikan, baik pendidikan kejiwaan (psikologi) sampai pendidikan politik.
Jangan sampai pendidikan yang dirancang dan dilaksanakan oleh negara tidak memperhatikan masa depan generasi mudanya.
Dengan begitu, pendidikan dan kesadaran bela negara adalah sebuah harga mati untuk para generasi muda Indonesia.
Karena didalamnya berisi tentang cara mempertahankan kemerdekaan serta mengisi kemerdekaan sekali.
Dengan kehidupan bernegara yang di landasi oleh sifat nasionalisme yang sangat tinggi,akan membentuk pribadi dan karakter generasi muda Indonesia yang selalu berwaspada dan senantiasa bersiap sedia dalam situasi apapun bila suatu saat nanti diperlukan oleh negara untuk mempertahankan negara ini dari rongrongan musuh.
Ada kenyataan dari para Jendral negara negara anggota NATO dan juga kenyataan dari menteri pertahanan Amerika serikat yang harus dijadikan sebagai bahan mengukur diri sendiri :
“Indonesia ditakuti bukan karena memiliki senjata yang canggih atau mematikan,tapi Indonesia ditakuti karena mereka memiliki prajurit yang senantiasa siap sedia bertempur dan juga karena Indonesia mempunyai rakyat dengan jiwa dan semangat militansi yang sangat tinggi”
Tanpa semangat bela negara dan cinta tanah air, maka kenyataan para Jendral NATO dan Menhan Amerika serikat tersebut hanyalah sebagai pemanis mulut untuk membuat anak bangsa ini terbuai dan terlena.
Selanjutnya kita akan menjadi bangsa yang pemalas dan akhirnya akan kehilangan jatidiri dan identitas seterusnya menunggu untuk roboh.
“Kepada cemooh kan kujadikan semangat…..
Kepada sirik kan kujadikan intropeksi……
Kepada meremehkan kan kujadikan optimis…..
Kepada masa depan kan kujadikan lebih baik…..
Kepada anak bangsa,darma baktimu ditunggu oleh Ibu pertiwi……
Kepada Ibu pertiwi, para Patriot berjanji akan selalu menjagamu……
Kepada anak bangsa kekuranganmu bukanlah suatu bebanmu…..
Kepada para Patriot jangan jadikan dirimu pribadi yang biasa, karena akan diperlakukan secara biasa saja…… ”
MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN DENGAN CARA MELINDUNGI PRODUK BUATAN INDONESIA
Kebudayaan Indonesia adalah beraneka ragam dari berbagai suku di penjuru tanah air Indonesia.
Kebudayaan Indonesia disamping ada yang masih mengekalkan kebudayaan lokal tanpa pengaruh luar, sebagian lagi ada yang sudah bercampur dengan kebudayaan besar lainnya seperti kebudayaan tiongkok,India dan Arab.
Kebudayaan lokal adalah memcerminkan bentuk kehidupan seharian masyarakat setempat,cara,tingkah laku dalam pergaulan dan aktifitas sehari hari masyarakat lokal dari suku suku yang menyebar di wilayah Indonesia.Seperti Tembang serat jawa ( Jawa timur), ayam den lapeh ( Sumbar) , karapan sapi ( madura) dll.
Sedangkan kebudayaan campuran adalah budaya yang dibawa oleh masyarakat penghijrah dari luar yang selanjutnya bercampur dengan budaya setempat yang kemudian membentuk budaya lokal tapi rasa budaya luar.Seperti zapin, gambus, kasidah dll.
Sesungguhnya banyak sekali kesenian budaya yang diwariskan oleh nenek moyang kita, tapi banyak anak muda yang tidak meneruskan warisan leluhur ini, anak muda yang masa bodoh dengan budayanya ini. Mereka lebih memilih mendengarkan musik barat atau tarian K-POP dari pada mendengarkan lagu lagu daerah atau menari kesenian daerah.
Ini sama dengan membunuh Identitas bangsa ini.
Masih segar dalam ingatan kita,
Pada waktu negara Malaysia mengklaim kesenian Reog Ponorogo itu milik mereka pada beberapa tahun yang lalu, kita baru tersentak dan memprotesnya dan kita baru bangga menyatakan bahwa Reog Ponorogo itu milik kita,tapi sebelum tarian Reog tersebut di klaim oleh negara Malaysia kita justru adem ayem dan hanya memandang sebelah mata tentang kesenian Reog Ponorogo tersebut.
Pada saat ada beberapa kebudayaan Indonesia yang belum diklaim oleh pihak atau negara lain, kita mengacuhkannya saja.
Apakah kita sudah bangga karena memiliki keanekaragaman kebudayaan yang bisa dibilang yang terbanyak di dunia, sehingga kita tidak mau memgembangkannya dan menunggu di klaim oleh pihak atau negara lain baru kita berkoar koar menentangnya.
Berbangga dengan budaya bangsa Indonesia adalah termasuk ciri BELA NEGARA,karena melestarikan budaya bangsa termasuk satu bentuk rasa nasionalisme.
Berbangga dengan budaya Indonesia harus di apresiasikan dalam bentuk penggunaan seharian dan bukannya dengan kebanggaan semu yang mengingkari hati nurani dengan menggunakan budaya barat atau luar.
Berikut daftar budaya dan produk asli Indonesia yang telah diklaim oleh negara lain yang dikeluarkan oleh situs Budaya Indonesia :
1.Batik dari Jawa oleh Adidas
2.Naskah kuno dari Riau oleh pemerintah Malaysia
3.Naskah kuno dari Sumatera barat oleh pemerintah Malaysia
4.Naskah kuno dari Sulawesi selatan oleh pemerintah Malaysia
5.Naskah kuno dari Sulawesi tenggara oleh pemerintah Malaysia
6.Rendang dari Sumatera barat oleh oknum warga negara Malaysia
7.Sambal bajak dari Jawa tengah oleh oknum warga negara Belanda
8.Sambal petai dari Riau oleh oknum warga negara Belanda
9.Sambal nanas dari Riau oleh oknum warga negara Belanda
10.Tempe dari Jawa oleh beberapa perusahaan asing
11.Lagu rasa sayange dari Maluku oleh pemerintah Malaysia
12.Tari Reog Ponorogo dari Jawa timur oleh pemerintah Malaysia
13.Lagu Soleram dari Riau oleh pemerintah Malaysia
14.Lagu Injit injut semut dari Jambi oleh pemerintah Malaysia
15.Alat musik gamelan dari Jawa oleh pemerintah Malaysia
16.Tari kuda lumping dari Jawa timur oleh pemerintah Malaysia
17.Tari piring dari Sumatera barat oleh pemerintah Malaysia
18.Lagu kakak tua dari Maluku oleh pemerintah Malaysia
19.Lagu anak kambing saya dari Nusa tenggara oleh pemerintah Malaysia
20.Kursi taman dengan ornamen ukir khas jepara dari Jawa tengah oleh oknum warga negara Perancis
21.Pigura dengan ukir khas Jepara dari Jawa tengah oleh oknum warga negara Inggris
22.Motif batik parang dari Yogjakarta oleh pemerintah Malaysia
23.Desain kerajinan perak Desak suwarti dari Bali oleh oknum warga negara Amerika serikat
24.Produk berbahan rempah rempah dan tanaman obat asli Indonesia oleh Shiseido Co. ltd
25.Kopi Gayo dari Aceh oleh perusahaan multinasional ( MNC ) Belanda
26.Kopi Toraja dari Sulawesi selatan oleh perusahaan Jepang
27.Musik Indang sungai garinggiang dari Sumatera barat oleh pemerintah Malaysia
Daftar diatas adalah yang sudah diketahui dan masih sementara, di yakini masih banyak lagi budaya dan produk asli Indonesia yang telah di klaim oleh pihak/negara lain.
Budaya adalah Identitas bangsa.
Dengan melestarikan kebudayaan bangsa dan kebudayaan lokal masing masing tersebut adalah termasuk suatu bentuk mempertahankan kemerdekaan.
Mempertahankan untuk tidak diserobot oleh pihak lain atau negara lain, juga anak bangsa harus mempatenkan budaya asli Indonesia sebagai bentuk mengisi buah kemerdekaan itu sendiri dengan menjaga dan menghargai warisan bangsa tersebut.
“Kemerdekaan bukan hanya diungkapkan melalui slogan atau kata kata tapi harus lebih jauh daripada itu, PATRIOT sejati harus bisa memberikan dan menyumbangkan sesuatu yang berguna kepada Ibu pertiwi dan bukannya menuntut sesuatu yang cengeng dari Ibu pertiwi”
MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN DENGAN CARA MENGAMBIL SEMANGAT ’45 UNTUK KESUKSESAN DIRI
Sekarang adalah momentum yang paling tepat untuk mengisi kemerdekaan dengan kesuksesan.
Tapi jangan keliru mengaitkan kesuksesan dengan kesenangan, kekayaan atau kekuasaan.
Sebab pemahaman seperti itu telah menyebabkan banyak orang memilih cara instant dan menghalalkan segala cara untuk memperkaya diri sendiri, misalnya melakukan korupsi, mencuri, menipu, merampok, menjilat, menyalahgunakan kekuasan dan lain lain.
Cara cara instant tidak akan mendatangkan kesuksesan tapi malah mendapatkan kehancuran.
Sesungguhnya kesuksesan bukan hanya soal uang dan kekuasaan, melainkan keseimbangan delapan aspek kehidupan yang meliputi,
-Kebahagiaan keluarga/hidup
-Keberhasilan bisnis atau karir
-Kesehatan
-Peningkatan kekuatan spiritual termasuk moral
-Hubungan sosial antar manusia
-Pengembangan diri atau pendidikan
-Keuangan
-Refreshing termasuk rekreasi
Keseimbangan aspek aspek tersebut tentu saja tidak bisa dicapai secara singkat,instant atau manipulasi.
Berikut kiat dan semangat meraih kesuksesan dalam kehidupan ,meniru cara pahlawan dan pejuang bangsa :
1.Para pahlawan kemerdekaan telah berjuang,berkorban jiwa dan raga hanya untuk satu tujuan yaitu Merdeka…!
Mereka tidak peduli dengan tantangan sesulit apapun yang menghadang perjuangan bahkan maut sekalipun. Mereka mendedikasikan diri secara total untuk mewujudkan Indonesia Merdeka.
– Begitu pula ketika kita ingin meraih kesuksesan, kita harus menemukan tujuan pasti, jelas, menarik dan bermanfaat.
Sebuah tujuan akan menjadi petunjuk untuk menciptakan gagasan-gagasan yang cerdas serta langkah langkah yang tepat, jitu dan efektif.
Tujuannya akan memastikan kita menciptakan kemajuan hingga mencapai kesuksesan,karena kita akan menjadi lebih bersemangat dan fokus dalam bekerja atau merubah nasib.
2.Sejarah mencatat bahwa Proklamasi kemerdekaan Indonesia yang di bacakan oleh Ir.Soekarno di dampingi oleh Drs. Mohammad Hatta di jalan pegangsaan timur 56, Jakarta Pusat.
Proklamasi ini dilakukan segera setelah bangsa Indonesia mendengar Jepang akan segera menyerah kalah kepada sekutu setelah ke dua kota nya di bom atom oleh Amerika serikat, tanpa menunggu lama masa kejatuhan Jepang maka langsung dimanfaatkan oleh bangsa Indonesia untuk memproklamasikan kemerdekaan pada 17 agustus 1945.
– Sama seperti mengejar kesuksesan, diperlukan tindakan cepat dalam melakukan segala sesuatu. Karenanya, kita harus meningkatkan kemampuan, gigih, sigap dan peka terhadap perubahan.
Sehingga kita terbiasa membaca perubahan dan dengan cepat mengubahnya menjadi kesempatan emas.
Terlebih di era digital ini seperti sekarang ini, memungkinkan kita untuk bertindak lebih cepat, sehingga kesempatan untuk kita meraih kesuksesan akan semakin terbuka lebar.
3.Mari kita lihat kembali sejarah ketika para pejuang mengusir penjajah, mereka tidak bingung memikirkan kalah atau menang.
Walaupun dengan senjata bambu runcing, keberanian dan semangat militansi mereka luar biasa. Mereka berjuang dengan gagah berani dan tampa pamrih walaupun nyawa jadi taruhannya.
Berkat perjuangan merekalah penjajah terusir dari bumi Indonesia.
-Perjuangan untuk meraih kesuksesan juga memerlukan keberanian menghadapi tantangan serta ketulusan. Rasa takut gagal dan keragu-raguan akan membuat kita semakin terbelenggu, tidak mampu melakukan langkah-langkah agar kita bergerak maju atau menciptakan perubahan positif.
Karenanya, segera lakukan sesuatu untuk memperoleh kemajuan, dan lakukan tanggung jawab kita sebaik mungkin.
Tak peduli apapun yang kita harus hadapi,dengan keberanian,usaha terbaik dan ketulusan, kita pasti akan memperolehi kesuksesan seperti yang kita harapkan.
4.Para pahlawan bersatu padu dari bermacam perbedaan suku, agama maupun adat demi mencapai visi meraih kemerdekaan.
-Dalam mencapai kesuksesan juga begitu, kita harus berkumpul dengan orang orang yang sejalan dengan apa yang kita perjuangkan.
Orang orang yang sejalan dengan visi dan misi kita akan menjadi pendukung sekaligus pelatih, yang akan memotivasi dan membantu kita tetap fokus mewujudkan visi dan misi kita sendiri.
5.Setelah berhasil merebut kemerdekaan, masih banyak tantangan yang harus dihadapi bangsa Indonesia pada saat itu.
Setelah Jepang kalah perang, Belanda dan sekutunya ingin kembali menguasai Indonesia.
Bangsa Indonesia kembali berjuang sekuat tenaga demi mempertahankan kemerdekaan agar tidak jatuh lagi ketangan penjajah.
Kita patut bersyukur, karena perjuangan para pahlawan itulah sampai saat ini kita masih menikmati kemerdekaan.
-Begitu pula kita berhasil meraih kesuksesan, itu bukan berarti tantangan sudah berakhir.
Mempertahankan kesuksesan itu lebih sulit, sehingga diperlukan usaha yang lebih keras dan cerdas untuk membuka potensi pertumbuhan dalam bisnis ataupun karir.
Misalnya dalam berbisnis jangan berhenti untuk terus membangun reputasi yang baik melalui produk atau jasa yang lebih berkualitas serta pelayanan yang semakin baik.
Sehingga para pelanggan akan selalu ingat dan dengan senang hati akan datang kembali sambil mengajak teman temannya.
“Secuil tapi berkesinambungan adalah lebih berguna dan bermanfaat daripada melimpah ruah namun sekali saja”
Para pejuang kemerdekaan sangat berjasa karena membawa kita menikmati kemerdekaan seperti sekarang.
Mereka juga telah mengispirasi dan memberi suri teladan bagaimana memperjuangkan sesuatu agar berhasil kita capai.
Sekaranglah saat yang paling tepat melakukan sesuatu untuk menciptakan kesuksesan sesuai dengan SEMANGAT ’45 menjadi mandiri dan percaya diri, karena tidak mungkin kita selalu bergantung kepada orang lain atau bangsa lain.
Untuk mempertahankan kemerdekaan dan mengisi buah kemerdekaan tersebut, kita sebagai anak bangsa harus bekerja keras untuk menjaga dan memperjuangkan bangsa Indonesia ini dengan cara membangun negara Indonesia untuk sejajar dengan negara negara maju di dunia.
“pangkas ranting ranting yang menjadi penghambat pohon Nusantara untuk terus tumbuh tinggi menjulang ke angkasa”
Kita sebagai generasi penerus dan anak bangsa yang mewarisi bumi Indonesia yang keramat ini,
harus meneruskan perjuangan para pahlawan dan pejuang leluhur kita terdahulu, dengan tetap menjaga keutuhan wilayah NKRI ,mempertahankan tanah tumpah darah kita ini, melindungi setiap aset dan barang pusaka peninggalan nenek moyang kita ini,memperjuangkan hak hak kedaulatan bangsa Indonesia ini, mengolah sumber daya alam kepulauan Indonesia nan indah ini ,melestarikan adat dan budaya bangsa Indonesia yang terdiri dari bemacam macam keanekaragaman ini, tetap menjunjung tinggi nilai nilai PANCASILA sebagai Ideologi tunggal nasional,bersama sama membangun negri penggalan syurga ini dan selanjutnya bersama sama berjuang menjulang nama Indonesia di mata Dunia.
“Bekerjalah untuk duniamu seakan engkau hidup selamanya,
Beribadahlah untuk akhiratmu seakan besok engkau telah tiada”
DIRGAHAYU KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA YANG KE-70
~ Berdikari bersatu ~
* Dirangkum dari berbagai narasumber
By Lek Umar Mentaras Biro Kuala lumpur
Gambar by Patsus Dede Sherman dan Patsus Citox
12 Komentar
PERSEMBAHAN Patriot Garuda memperingati 70 Tahun Indonesia Merdeka
Untuk INDONESIA PUSAKA yang sama sama kita bela dan kita cintai
https://www.youtube.com/watch?v=IGHHyRTrCt0
Istilah SEMANGAT 45 begitu sangat terkenal sekali di luar negeri.
Di negeri Jiran ( Malaysia,Singapura,Brunei ) istilah tersebut telah menjadi MOMOK sekaligus menjadi DITERRENT EFFECT buat mereka untuk tidak bermain main dengan Indonesia secara terbuka.
Bahkan perkataan historis tersebut telah mereka jadikan sebagai motivasi memupuk semangat nasionalis negara mereka kepada pelajar pelajar mereka dengan menyuruh meniru semangat perjuangan bangsa Indonesia.
Semangat 45 rakyat dan bangsa Indonesia ,dijadikan contoh dan model oleh ketiga negara tersebut untuk memancing rasa nasionalis rakyat mereka yang lemah dan rapuh.
Ijinkan saya mengemban tugas demi menjaga Indonesia mempertahankan produk”nya serta membela kala mendapat kesusahan,, tidak dipungkiri Indonesia adalah negara yg menjadi primadona ular dan buaya,, begitu banyak sumber daya yg diinginkan,,mari tingkatkan semangat agar Indonesia menjadi lebih baik dengan bekerja keras tanpa mengenal lelah,, merdeka merdeka merdeka
salam,
saya kok bingung mau bela negara yang mana, apa hanya cukup mencintai produk2 dalam negeri saja sudah cukup?
mau ikutan perang, lha wong blm ada perang.
apa perlu saya bentuk cyber army untuk kontra-media?, karena kebetulan bidang saya informatics *lho mau perang kok ngaku he he he.
tks
dari sekian banyak yg diklaim negara luar,apakah sudah dipatenkan oleh negara yg bersangkutan ndan,atau baru diklaim saja ndan dan itu masih mnjadi identitas drsebagian kekayaan nkri.salam ndan mohon jawabannya karna hati jd gk tenang klau sekian bnyak kekayaan indonesia itu udah benar2 dipatenkan pihak luar
Perlu segera diinventarisasi warisan budaya bangsa ini. Ini adalah PR yg sgt mendesak bagi departemen kebudayaan.
Betul bung ihsan,disamping itu yg lebih penting lagi kita harus kita kenalkan kpd generasi kita dan kita dahulu yg harus memberi teladan.wahai pemuda pemudi indonesia sesungguhnya kebudayaan nenekmoyangmu sungguh luhur dan bernilai tinggi,tak perlu kau merasa rendah diri dan semestinya kau berbangga hati.
Di samping itu terus pelajarilah kearifan lokal dari leluhur kita yg mana akan sulit kita cari tandingannya dimanapun di seluruh dunia.He he he penjajah belanda sdh kalang kabut dibuatnya,tapi sayang karena penghianatan dari anak bangsa,perjuangan terasa kurang sempurna.
liat si mbok ikut upacara sy udh seneng……
…sebenarnya ada hal yang harus segera dicarikan solusi dalam persamaan taraf kehidupan yang menjadi pembeda antara pinggiran dan perkotaan..karenalah inilah yang menjadi tolak ukur dalam olah pikir masyarakat.warga desa terlihat lebih rukun dan damai karena silaturahmmi tetap terjaga .selain itu banyak saudara yang tinggal disekitarnya,jadi bila ada masalah..akan mengedepankan kedamaian demi kebersamaan.dan cara pola hidup ini belum bisa diterapkan dalam perkotaan meski seing kali dicoba..,jangankan tetangga sebelah,tetangga satu rumah/kos kosan saja kadang tidak saling kenal.jadi semangat militan masih akan tetap mengakar dimasyarakat pinggiran..dan kian memudar kala tinggal diperkotaan.
Salah satu cara mempertahankan kemerdekaan dengan mempertahankan identitas bangsa. Ini bisa dikaitkan dengan Artikel Bung Satrio Suroboyo “Merdeka Mbahmu”
Sun Tzu berkata, untuk menghancurkan suatu bangsa salah satu caranya adalah dengan mengaburkan/menutupi Sejarah Kejayaaan dulu bangsa tersebut
Betul bung itulah kenapa belanda memboyong begitu banyak benda benda bersejarah kita utk mengkaburkan sejarah kebesaran nenek moyang kita.tapi sdh menjadi kodrat sang mahakuasa,tiba saatnya kita menyongsong kejayaan negeri kita.banggalah menjadi indonesia,bangsa yg besar!!!